Agam, menyesap rokoknya dalam dalam, sembari membiarkan tubuhnya menyandar santai pada tembok sekolah. Seperti biasa, pukul 4 sore, Agam tidak pernah absen nangkring di halaman sekolah menunggu Anjani, menyelesaikan kelas tambahannya. Pakaiannya sudah tidak karuan, baju yang memang tak pernah dipasang rapih, pun, dasi abu abu yang keberadaannya tak terlihat melekat pada Agam. dalam bahasa guru BK, Agam adalah contoh urakan yang mencoreng pendidikan Indonesia.
KEMBALI KE ARTIKEL