Haringga Sirla berpulang. The Jak loyalis yang selalu mendukung Persija dimanapun, tapi atas nama fanatisme buta ia harus mati ditempat seharusnya bahu saling merangkul, bernyanyi dan menikmati pertandingan. Tapi takdir berkata lain. Sepakbola Indonesia kembali berduka.
KEMBALI KE ARTIKEL