12 Januari 2021 09:28Diperbarui: 12 Januari 2021 10:0255056
Terkadang apa yang kita ngomongin ke pasangan, tidak serta merta diterima oleh pasangan.
Ya, masalah yang pertama adalah perbedaan karakter. Masalah yang kedua adalah ego. Terakhir adalah hanya sebatas fase pengenalan.
Karakter
Karakter adalah bawaaan yang sudah melekat pada diri setiap orang. Misalnya, Randy memiliki karakter yang tak mau diatur oleh orang lain.
Sementara, Rini memiliki karakter pendiam. Randy dan Rini tanpa sengaja bertemu di Alun -- Alun Kota Malang. Jantung kota Malang ini menjadi saksi bisu dari kisah cinta mereka.
Seiring pertemuan yang intens di Pusat Balai kota Malang, lalu mereka meramu mantra cinta, sembari menikmati indahnya bunga teratai yang menemani Tugu Kota Malang.
Sejauh mereka memandangi keramain di depan Stasiun kota Malang, ada sesuatu yang mengganjal di dalam pikiran mereka, yakni Randy ingin berlibur ke Bromo. Sementara, Rini pengen menikmati suasana sejuk kota Wisata Batu.
Perdebatan pun tidak bisa mereka hindari. Randy yang tak mau diatur, memutuskan untuk berlibur dan menguji adrenalin di Gunung Bromo. Sementara, Rini tetap pada pendiriannya, dan memutuskan untuk menikmati liburan bersama keluarga di kota Wisata Batu.
Randy dan Rini menikmati liburan tanpa adanya komunikasi diantara mereka. Masing-masing sibuk dengan dunianya. Wong, baru tahap kenalan, ngapain pusing memikirkan Rini. Celoteh, Randy.
Fase Pengenalan
Kisah asmara antara Randy dan Rini makin meruncing, tatkala critical thingking yang dilontarkan oleh Randy kepada Rini. Ya, critical thingking Randy seputar remeh-temeh keseharian Rini di Kota Wisata Batu. Sebelum melanjutkan kisah cinta antara Randy dan Rini. Mari kita melihat sekilas critical thingking atau berpikir kritis dari sudut Filsafat. Critical thingking atau berpikir kritis memiliki porsi yang besar dalam mencari epistemologi (kebenaran dari ilmu pengetahuan). Lalu, apa relevansi critical thingking bagi masalah Randy dan Rini?
Nah, relevansi critical thingking atau pikiran kritis untuk mencari pembenaran dari masalah mereka adalah ego.
Ego
Apa yang kamu inginkan, belum tentu diikutin oleh pasangan. Senada, apa yang diinginkan oleh Randy, tak diturutin oleh Rini. Ditambah lagi dengan kritik seputar kehidupan Rini selama di kota Wisata Batu, makin runyam dan pelik masalah mereka.
Terkadang masalah sederhana bisa merambah ke masalah-masalah yang lebih besar. Kisah cinta yang sudah lama dijalin bersama pasangan, berakhir pada ego.
Relevansi kisah cinta Randy dan Rini bagi pembaca adalah kita tidak bisa mengubah pasangan, sesuai dengan apa yang kita inginkan. Ada pasangan yang menerima kritik dan ada yang tidak bisa menerima kritikan dari kita. So, hargailah pasangan, sebelum senja kala mendekati kita.
Jixie mencari berita yang dekat dengan preferensi dan pilihan Anda. Kumpulan berita tersebut disajikan sebagai berita pilihan yang lebih sesuai dengan minat Anda.
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Akun Terverifikasi
Diberikan kepada Kompasianer aktif dan konsisten dalam membuat konten dan berinteraksi secara positif.