Manusia adalah makhluk yang bebas. Di dalam kebebasannya, ia menunjukkan kepada dunia bahwa dia adalah bagian dari dunia. Ia sadar tentang segala yang berkaitan dengan kehidupannya. Keberhasilan dan kegagalan menjadi warna indah yang menghias hari hari dalam proses menjadinya. Kebahagiaan dan kesedihan seakan menjadi bumbu penyedap makanan yang harus kita cicipi dalam keseharian kita. Bahaya datang silih berganti menantang kita apakah kita bisa tampil menjadi seorang pemenang atau kita hanya menjadi seorang pengecut yang berkoar-koar menujukkan semangat hidup tetapi takut untuk menghadapinya.
KEMBALI KE ARTIKEL