Medan, sebagai salah satu kota metropolitan terbesar di Indonesia, memiliki segudang potensi yang dapat dikembangkan, baik dari segi ekonomi, budaya, hingga pendidikan. Namun, di balik pesatnya pembangunan infrastruktur dan kemajuan ekonomi, ada satu aspek yang seakan terlupakan: literasi. Literasi adalah pondasi utama untuk membangun generasi yang cerdas dan berdaya saing, namun sayangnya, akses terhadap fasilitas literasi di Medan masih sangat terbatas. Di beberapa daerah di Medan, masih banyak anak-anak dan masyarakat yang tidak memiliki akses mudah ke buku atau fasilitas pendidikan informal seperti rumah baca. Masalah ini tidak boleh dianggap remeh, karena dampaknya terhadap kualitas sumber daya manusia di Medan bisa sangat signifikan.
KEMBALI KE ARTIKEL