Branding adalah ajang untuk mempopulerkan produk/jasa/tempat yang berpotensi menarik warga luar Desa Karangkepoh. Hal yang menjadi tolak ukur keberhasilan dalam branding desa dengan membuat postingan yang menarik agar mendapat banyak umpan balik (feedback) dari dari masyarakat lain. Seperti:
1.Lokasi yang menarik warga desa
2.Produk UMKM yang saat ini dan yang akan datang
3.Kegiatan desa
Sosialisasi Media Sosial sebagai sarana Branding Desa yang diadakan di Aula Desa Karangkepoh (16/7/2024) melibatkan berbagai sesi praktis dan teoritis. Dalam kegiatan ini Mahasiswa UNNES GIAT 9 memandu peserta agar membentuk Tim Publikasi & Dokumentasi dari masing- masing karang Taruna Dusun antara lain:
1.Mengelola akun instagram Desa
2.Mencari dan menghasikan ide konten yang akan dibuat
3.Mendokumentasikan produk jasa, tempat dan kegitan di desa
4.Mengedit dan menggungah konten yang telah didokumentasikan di aku instagram desa
Peserta yang terdiri dari anggota karang taruna dari berbagai dusun, RW, dan RT di Desa Karangkepoh sangat antusias terhadap sosialisasi sekaligus pelatihan ini. Banyak dari mereka merasa bahwa pembuatan akun media sosial berupa instagram ini adalah solusi yang sangat relevan untuk meningkatkan Branding desa dari segala potensi serta pengetahuan baru dalam memanfaatkan media sosial.
Mahasiswa UNNES GIAT 9 Desa Karangkepoh berharap pelatihan ini agar dapat memberikan kontribusi positif yang berkelanjutan bagi masyarakat khususnya karang taruna Desa Karangkepoh. Mereka berencana untuk terus memberikan dukungan dan bimbingan pasca-pelatihan untuk memastikan bahwa karang taruna dapat mengimplementasikan pengetahuan yang diperoleh di baik di desa, dusun RW dan RT masing-masing.
