Banyak peserta yang fokus pada psikotes karena takut tidak lulus. Padahal, psikotes bukanlah sesuatu yang menakutkan.
Seperti tahun-tahun sebelumnya, pemerintah menggunakan berbagai tes untuk menyaring ribuan pelamar untuk Tes Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Ini termasuk tes psikologi. Dengan adanya psikotes diharapkan dapat menghasilkan pelamar yang berkualitas dan mumpuni di berbagai posisi yang tersedia. Jika Anda masih bingung dengan psikotes, Anda bisa mengikuti bimbingan belajar khusus CPNS.
Tes psikologi yang biasa digunakan dalam tes CPNS adalah jenis tes prestasi, yaitu untuk melihat prestasi maksimal dalam diri seseorang. Tes psikologi tidak menguji apakah seseorang itu pintar atau bodoh. Tes psikologi juga tidak menjamin kesuksesan seseorang. Jadi, hal terpenting yang perlu Anda lakukan saat menghadapi psikotes adalah bersikap tenang.
Selanjutnya, kerjakan secermat mungkin. Sebab, tes psikologi biasanya dibagi menjadi beberapa bagian yang dibatasi oleh waktu. Hati-hati juga berarti mengerjakan tes sesuai petunjuk. Oleh karena itu, dengarkan instruksi penguji dengan seksama, dan ajukan pertanyaan jika ada yang tidak Anda mengerti.
Hal ini penting untuk diperhatikan agar dapat membuka peluang yang lebih besar untuk diterima oleh perusahaan. Untuk lulus tes, kenali bentuk-bentuk psikotes berikut,
1. Kraeplien atau Pauli. tes