Mohon tunggu...
KOMENTAR
Catatan

Sekilas Forex: Awan Gelap Kembali Menghampiri Regional Euro

30 September 2012   05:47 Diperbarui: 24 Juni 2015   23:28 178 0
Jakarta, 30-09-2012. Minggu lalu merupakan minggu kedua untuk mata uang Euro, Aussie, Poundsterling bahkan komoditas logam mulia untuk mengalami penurunan setelah para bank sentral termasuk The FED (Federal Reserve), ECB (European Central Bank), BOE (Bank of England) dan BOJ (Bank of Japan) secara bertahap mengucurkan dana bagi pemulihan ekonomi masing masing negara tersebut.

Kali ini Spanyol, yang merupakan salah satu negara dengan ekonomi besar di regional eropa kembali menjadi pusat sorotan yang juga disusul oleh Yunani. Demonstrasi yang berlangsung di Spanyol dan Yunani meningkatkan kekawatiran Investor akan semkain buruknya situasi krisis yang baru saja mulai membaik oleh aksi ECB. Sampai saat ini Spanyol masih menunjukan keengganannya untuk meminta bailout dari ECB padahal permintaan bailout oleh Spanyol merupakan prasyarat bagi ECB untuk menekan biaya pinjaman melalui pembelian obligasi. Pada akhir September 2012, lembaga rating Moody diperkirakan akan mengeluarkan hasil yang negatif atas rating hutang Spanyol. Jika ini terjadi maka bisa dipastikan Euro akan kembali jatuh dengan semakin memburuknya keadaan ekonomi Spanyol dan Yunani.

Ekonomi secara global juga menimbulkan kekawatiran sendiri. Dengan Amerika Serikat yang masih berkutat dengan tingginya tingkat pengangguran dan lambatnya pertumbuhan ekonomi, lalu China sebagai negara dengan perekonomian yang tidak kalah besarnya dengan Amerika Serikat juga ikut melemah, ditambah krisis Eropa yang terus berlanjut. Kondisi ini tentunya membuat investor lebih berhati -hati menentukan pilihan investasinya. Apalagi menjelang kwartal terakhir penutupan tahun 2012 Investor ingin meminimalkan resiko investasinya untuk meraih hasil baik pada akhir tahun.

Mingggu depan akan menjadi minggu yang sibuk bagi semua negara dengan adanya berbagai event penting seperti Interest Rate, Unemployement rate dan beberapa data penting lainnya yang akan meramaikan pergerakan harga pada minggu depan.

EURUSD

Euro mencapai harga tertinggi minggu lalu pada 1.2988 sebelum akhirnya menyerah turun ke level terendah pada harga 1.2830.

Posisi kami Bearish. Dari sisi teknikal terlihat bahwa level resistance 1.3000 masih menjadi resistance kuat bagi EURUSD dan jika EURUSD dapat menembus level support psikologis 1.2830 - 1.2800 maka EURUSD dapat terus melanjutkan penurunannya. Dari sisi fundamental, rating mengenai hutang Spanyol oleh Moody akan berpengaruh menentukan perjalanan Euro minggu depan.

AUDUSD

Aussie sempat mencapai level tertinggi pada harga 1.0473 sebelum jatuh pada penutupan mingguan dan mencapai titik terendah pada harga 1.0365.

Posisi kami Netral bagi AUDUSD. Dari sisi fundamental pergerakan turunnya AUDUSD terlihat sebagai koreksi dan imbas negatif dari krisis Eropa dan melemahnya China sebagai negara rekan perdangan Australia. Secara Teknikal AUDUSD pun masih berjalan sideway dan masih berpotensi untuk melakukan gerakan tersebut pada perdagangan minggu depan.

XAUUSD

Logam mulia menjadi salah satu komoditas yang mampu mempertahankan performanya biarpun masih ditutup dengan sedikit penurunan pada minggu lalu. Gold Spot mencapai harga tertingginya pada harga 1783.05 dan sempat merosot sampai ada harga 1736.80.

Posisi kami Bullish bagi XAUUSD. Terlihat bahwa Emas enggan untuk turun terlalu jauh tetapi juga belum memperoleh tenaga untuk menembus level 1800.00. Emas terlihat dapat meneruskan pergerakan sideway nya dengan kecenderungan bullish. Level resistance sekarang ini masih kepada harga tertinggi minggu lalu di 1787.25 sampai dengan 1800.00 level psikologis.

GBPUSD

Pound juga ikut turun seiring dengan melemahnya EURUSD. GBPUSD sempat melanjutkan naiknya ampai 1.6273 namun pada hari jumat turun deras ke harga 1.6115.

Posisi kami adalah Netral bagi GBPUSD. Dari sisi fundamental tentunya poundsterling akan terpengaruh oleh Euro sehingga biarpun masih bergerak di dalam koridor koreksi mingguan, GBPUSD punya kecenderungan untuk bearish. Namun pada sisi teknikal dapat terlihat bahwa gerakan penurunan ini masih termasuk koreksi mingguan. Jika harga terendah minggu lalu 1.6115 berhasil ditembus maka potensi bearish akan menuju ke harga 1.6000 - 1.5985.

Untuk minggu depan kami mengarapkan volatilitas yang besar dengan banyaknya pengumuman data fundamental penting dari semua negara termasuk Amerika Serikat dengan data payroll dan tingat penganggurannya.

Kita ikut bersama bagaimana gerakan minggu depan, sekian sekilas forex, semoga membantu dan selamat berakhir pekan.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun