Mohon tunggu...
KOMENTAR
Filsafat

Meremas...

6 Oktober 2011   05:38 Diperbarui: 26 Juni 2015   01:17 850 1
Minggu pertama awal bulan.

Bos Darso dan sopirnya, John;  kemalaman di perjalanan. Terpaksalah mereka mencari penginapan. Tak ingin mengeluarkan uang yang banyak, bos Darso mencari losmen. Ia tak mencari hotel untuk menginap, apalagi berkeinginan menginap di hotel berbintang.

Sampailah mereka di losmen. Kebetulan, di losmen itu mereka mendapat satu kamar, dengan dua tempat tidur. Lumayan.

Tengah malam, John sopir bos Darso melenguh...ahk...uhk....aukh....uh....sambil meremas-remas bantal tidurnya. Karena merasa terganggu dengan lenguhan bahkan teriakan John,  bos Darso membangunkannya.

"John....John, bangun".

John mengucek matanya.

"Iya Bos...."

"Ada apa John?" Tanya bos Darso.

"Waduh Bos...Bos, saya bermimpi meremas-remas payudara perempuan cantik. Payudaranya sangat kenyal, Bos. Luar biasa". Kata John.

"Terus....". Bos  Darso penasaran....

"Maaf Bos, saya ke WC dulu, celana dalam saya basah....".

Jengkel karena merasa terpotong informasi mimpi sang anak buahnya, bos Darso membalikkan badannya tidur kembali.  Sementara John melipat celana dalamnya lalu membuangnya di kotak sampah.  Ia kemudian memakai celana dalam yang baru. Kemudian John tidur kembali.

Pagi harinya....

"John, bagaimana kelanjutan mimpimu semalam...."

"Maaf Bos, saya sudah meninggalkan mimpi saya di Losmen. Saya juga sudah meninggalkan - membuang celana dalam saya yang basah, di kotak sampah, juga di Losmen itu".

---------------------------------------------------------------------------------------------------------------

"Setiap orang mempunyai daya ingat, cuma; tak setiap orang bisa mengingat yang penting dan perlu....."

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun