Mohon tunggu...
KOMENTAR
Filsafat

Sudah Jatuh Tertimpa Tangga Pula...

8 November 2010   15:23 Diperbarui: 26 Juni 2015   11:46 85 5
"Marsudi....Marsudi. Alangkah sengsara hidupku".

"Kenapa to Mbakyu?" Tanyaku.

"Bayangkanlah....

Dua anggota keluargaku meninggal.
Mereka tersiram debu panas.
Rumahku sudah hancur, nggak berbentuk lagi. Aku tak tahu bagaimana harus memperbaikinya.
Sapi kami yang tinggal satu ekor, telah hilang dicuri orang pula.
Mbakyumu iniĀ  merasa sudah jatuh, tertimpa tangga pula....
Lebih dari itu, kini aku berada dipengungsian....


Kini kami sedang mengupayakan jalan keluarnya."

Mbakyuku itu melanjutkan kegelisahan hatinya....


"Marsudi, aku sebenarnya prihatin, kala aku mendengar, kala aku melihat, bahwa ada "penggawa negeri", pamong negeri ini yang berbicara, bertingkah polah layaknya manusia tidak terdidik. Berbicara tidak terdidik ketika menyikapi bencana negeri ini. Cobalah bayangkan, seorang doktor bisa bicara kami pengungsi ...kelenteng-kelenteng sarapan, kelenteng-kelenteng makan siang... Mbok ya malu gitu.... "

________________________________

Rasanya tenggorokanku tercekat, kesumbat, tak bisa berkata-kata.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun