Sejak pernikahan itu, kulihat wajahbeliau, Yangkung (eyang kakung - kakek laki-laki) selalu sumringah, cerah. Dan herannya pula, sejak menikah yang kedua ini pembicaraannya cuma 'sekitar kelamin, paha dan dada' (SKPD). Ampyun...ampyun....
Suatu ketika, hari Minggu pagi ada kerja bakti bersih-bersih parit, gotong royong RT. Yangkung juga hadir, tapi wajahnya agak sayu kurang tidur.
"Oe....umur boleh 72, khusus pusar keatas. Pusar kebawah 27......" Beliau bercerita, malam minggu "lembur" sampai dini hari. Ah...ah....kuakui, cinta itu memang buta. Selamat berbahagia, Kek. Batinku.