Pada tanggal 21 September 2014 pada jam 12.30 terjadi kebakaran di Ngadirejo Mojokerto Kedawung Sragen. Kebakaran tersebut terjadi karena tangan jail dari seorang warga yang tidak bertanggung jawab, akibat dari kebakaran tersebut ribuan pathok-pathok yang di taruh didekat barongan (pagar tanaman yang berada di pinggir sawah) dan plastik yang akan digunakan untuk menanam cabe ludes hangus terbakar. Kebakaran tersebut diketahui oleh seorang nenek-nenek yang mencari rumput, nenek tadi histeris teriak-teriak sehingga banyak menggegerkan para warga disekitarnya. Akhirnya si jago merah bisa dikendalikan dengan gotong-royong para warga menyiramkan air ke lahan yang terbakar, untungnya di sungai tersebut masih ada air di clowokan-clowokan (lubangan) sehingga bisa untuk memadamkan kebakaran tersebut, api bisa padam namun sudah terlanjur ludes.
