Sejak diberlakukannya belajar dari rumah, tentu mengharuskan anak-anak belajar mandiri tanpa didampingi langsung oleh gurunya di sekolah.
Selain itu, pembelajaran online juga berdampak kepada kualitas pendidikan. Sebab guru hanya memberikan tugas saja tanpa adanya penjelasan materi secara detail.
Salah satu siswa Sekolah Dasar Negeri (SDN) 1 Susukan Agung, Irman mengaku senang dengan adanya bimbel gratis ini. Menurutnya kegiatan tersebut sangat membantu dalam memahami tugas maupun materi di sekolah.
"Seneng aja kalau belajar langsung seperti ini, jadi lebih memamahi materi yang diberikan," ujarnya, Sabtu (6/2).
Sedangkan siswi kelas 5, Kesya mengutarakan sudah bosen dengan sekolah daring. Ia juga sudah merindukan suasana kelas, teman-temannya dan gurunya di sekolah.
"Pokoknya ingin masuk sekolah normal lagi," ucapnya.
Sementara, Kepala Perpusdes Agung Elmu, Yusuf Supriadi mengatakan kegiatan bimbel gratis ini hanya dijadwalkan setiap hari sabtu pagi saja.
Yusuf juga menilai kegiatan bimbel tersebut bisa membantu guru maupun orang tua terhadap perkembangan anak-anak dalam belajar.
"Yang penting itu dapat membantu anak-anak dalam mengerjakan tugas sekolah dan bisa sedikit membantu proses pembelajaran anak-anak di masa covid-19 ini," katanya.
Kemudian, Yusuf juga berharap kepada anak-anak lebih giat belajar lagi ditengah keterbatasan ini. Ia juga tidak menampik pembelajaran online sangat berpengaruh besar terhadap proses perkembangan karakter anak tersebut.
Oleh: Perpusdes Agung Elmu
