Beberapa tahun yang lalu, salah seorang pegawai di toko saya menemui saya dengan mata berlinang. Gadis remaja berusia 16 tahun itu (sebut saja namanya Sri), berpamitan untuk berhenti bekerja karena akan menikah. Kabar itu sangat mengejutkan saya, mengingat usianya yang masih belia.
KEMBALI KE ARTIKEL