Mohon tunggu...
KOMENTAR
Cerpen Pilihan

Kita, Kopi, dan Gerimis yang Runtuh

11 Februari 2016   18:23 Diperbarui: 24 Maret 2016   18:25 756 47
Kita, kopi dan gerimis yang runtuh. Ada rindu yang menguar dari cangkir yang belum tersentuh. Senja baru akan memulai waktu ketika irama tercipta di teras kayu tempat kita bertemu. Kebisuan terasa ngilu. Pendaran matamu menghadirkan ragu. Mencuatkan sebuah tanya yang bertalu. Akankah tibaku berakhir kelu?

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun