Manusia sebagai sebaik-baik makhluk yang Tuhan ciptakan memiliki ketidaksempurnaan yang membersamainya. Setiap manusia memiliki keterbatasan yang menjadi keunikan antar satu manusia dengan manusia lainnya, baik secara fisik, akademik, sosial, maupun ekonomi. Hal ini bisa dialami oleh siapa pun, baik laki-laki maupun perempuan, dewasa maupun anak-anak. Namun terkadang, keterbatasan yang sejatinya dimiliki oleh setiap individu dianggap sebagai sesuatu yang menjadikan seseorang merasa lebih tinggi dari orang lainnya. Hal ini menjadi permasalahan terutama dalam lingkup sosial, di mana nantinya dapat menjadikan seseorang merasa boleh untuk menjatuhkan orang lain, meremehkan orang lain, dan mencemooh orang lain hanya karena keterbatasan yang orang lain miliki.
KEMBALI KE ARTIKEL