memutus syaraf-syaraf enggeleparkan curiga
setengah mati menahan kecemburuan
menutup raut diri, mencoba mengerti
sedikit...mengendurkan frustasi hati
menata puing dalam bingkai mozaik diri
memilah satu-satu, merajut utuh sedih
aku tercabik dalam curigaku dan curigamu
kilat hunus kata, mencacah kepingan hati
mengobarkan kesabaran mati dalam perang emosi
menceerkan jejak fikir yangtak berarti lagi
hanya sesal diri disempinya relung hati
menangis tak berarti
15 agustus 2011
