Banjir ini sudah melanda sejak awal januari hingga saat ini yang tentu saja sangat menghambat aktivitas masyarakat untuk bekerja dan sekolah. Sejauh ini, pemerintah daerah telah berkontribusi dalam membantu warga yang terkena imbas banjir. Sejumlah tenda-tenda didirikan untuk tempat pengungsian sementara. Dalam kurun wakru dua pekan, tampaknya luapan banjir tersebut mulai surut dan beberapa warga sudah bisa beraktivitas semestinya. Informasi tersebut didapat dari salah satu warga pasar muara Tembesi yang sebelumnya juga terkena dampak dari banjir.
"Alhamdulillah aek lah surut, di dalam rumah sayo kemaren batas betis sekarang lah kering, tinggal bersihkannyo be lagi banyak lumpur di lantai rumah tu,”pungkas Erwin, dikutip Selasa (15/1).
Kendati demikian, masih ada sejumlah warga yang rumahnya masih terendam banjir dan memiliki harapan besar agar banjir benar-benar surut dan seluruh warga dapat beraktivitas sebagaimana mestinya.