Era globalisasi telah membawa perubahan signifikan dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk dalam bidang kesehatan masyarakat. Kemajuan teknologi, perubahan pola penyakit, dan tantangan kesehatan global yang semakin kompleks menuntut para sarjana kesehatan masyarakat untuk terus berinovasi dan memberikan kontribusi yang relevan. Di Indonesia, peran sarjana kesehatan masyarakat menjadi semakin krusial dalam upaya meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dan menjawab berbagai permasalahan kesehatan yang muncul. Tanpa disadari bahwa tugas atau area profesi kesehatan masyarakat sangat luas. Peningkatan kesehatan (promotif) dan juga pencegahan penyakit (preventif) merupakan salah satu keahlian Sarjana Kesehatan Masyarakat (SKM) dimana kegiatan ini dapat mewujudkan kebiasaan hidup bersih dan sehat guna mencegah terjadinya berbagai masalah kesehatan, khususnya yang diakibatkan oleh lingkungan yang kurang sehat dan bersih.
KEMBALI KE ARTIKEL