Mu'tazilah muncul pada abad ke-8 sebagai aliran teologi dalam Islam yang menyoroti pemikiran rasional serta meyakini bahwa manusia memiliki kebebasan untuk memilih antara tindakan baik dan buruk. Mereka terkenal dengan pandangan mereka tentang keadilan ilahi dan penolakan takdir mutlak. Kaum Mu'tazilah dikenal sebagai kelompok yang mengutamakan akal sehingga mereka dijuluki sebagai "kaum rasionalis Islam." Mereka memperkenalkan perdebatan teologi yang lebih kompleks dan berorientasi filosofis, berbeda dengan isu-isu yang diangkat oleh kelompok Khawarij dan Murji'ah.
KEMBALI KE ARTIKEL