Saat itu aku masih berumur sekitar 14 tahun, tepatnya kelas 2 sekolah menengah pertama. Ketika teman-teman sebayaku saat itu mungkin tengah menikmati masa-masa menyenangkan, bermain, belajar tanpa memikirkan hal-hal yang tidak seharusnya dipikirkan anak-anak seusiaku.
Kala itu sore hari sehabis pulang sekolah, aku menjalani hari-hariku seperti biasanya hanya saja saat itu aku tengah menjalani ujian akhir semester. Ketika itu, aku termasuk murid yang cukup pintar di kelas. Bagaimana tidak, aku tak pernah belajar dirumah bahkan untuk menulis pekerjaan rumahpun, aku mengerjakannya beberapa menit sebelum masuk sekolah haha. Meskipun begitu, aku selalu mendapatkan nilai lebih baik dari teman-temanku yang lain. Aneh bukan? Hehe. Memang masa-masa indah menurutku saat itu, tidak ada kecurigaan bahwa hal buruk mungkin akan terjadi setelahnya.