Hari kedua lebaran biasanya sudah mulai sedikit longgar. Acara salam-salaman dari rumah ke rumah juga sudah mulai berkurang. Badan mulai terasa pegal-pegal karena kelelahan dengan berbagai ritual tradisi lebaran. Tapi kalau waktu hanya digunakan untuk tidur rasanya kok sayang ya. Apalagi jika tengah berkumpul dengan keluarga di kampung. Mau gak mau saya coba untuk tetap menyibukkan diri dengan berbagai aktifitas seperti beberes rumah, menulis THR Kompasiana, bercengkerama dengan sanak sudara atau memasak menu harian.
KEMBALI KE ARTIKEL