Aku masih ingat, dulu aku paling malas bangun pagi karena udara yang masih dingin sehingga membuatku bertahan dibalik selimut. Tapi bapak selalu menarik selimutku sambil berkata : “bangun Fin…biar nggak dingin, badannya dibuat gerak, nanti jadi nggak kedinginan lagi…” bapak juga memperagakan gerakan-gerakan ringan seperti memutar-mutar lengan, merentangkan tangan, dan membungkukkan badan di hadapanku berharap aku mau bangun dan mengikutinya menggerakkan badan untuk mengusir dingin. Benar saja, ketika aku mengikuti gerakan bapakku, perlahan badanku mulai menghangat dan tidak kedinginan lagi.