Mohon tunggu...
KOMENTAR
Inovasi

Eksistensi Bioteknologi Hadapi Krisis Pangan

7 Juli 2015   22:12 Diperbarui: 7 Juli 2015   22:14 360 0
Ancaman krisis pangan di dunia sepertinya masih berlanjut sampai saat ini. Pasalnya, Badan Organisasi Pangan dan Pertanian Dunia (FAO) memperkirakan stok komoditas pangan dan pertanian dunia akan mengalami penurunan yang berarti. Beberapa tahun ke depan, negara-negara di dunia akan mengalami peningkatan kebutuhan pangan sebesar 60 %. Ironisnya lagi, dunia masih belum menemukan solusi yang tepat untuk mengatasi kritis pangan di tengah majunya bidang keilmuan dan teknologi. Belakangan, bioteknologi berupa rekayasa genetika diambil sebagai langkah awal untuk mengatasi krisis pangan. Fakta yang terjadi, teknologi tersebut cukup memberikan kontribusi yang tepat dan jelas untuk mencegah krisis pangan. Melihat hal ini, kaum muda khususnya kaum intelektualis seharusnya tergerak menyumbangkan gagasan atau ide mereka untuk semakin mengembangkan sarana teknologi yang ada. Apalah fungsinya sarana tanpa ada penggerak.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun