Matahari terbit dari barat dan terbenam ke timur di setiap harinya, kemudian malam datang dan gelap menghampiri, sampai pagi datang lagi dan menyambut jiwa kita untuk kembali beraktivitas menjemput rejeki. Matahari tidak memerlukan bunyi alarm untuk terbit di cakrawalanya, dan bumi tidak memerlukan dinamo untuk tetap berputar pada porosnya. Semua menjalankan tugasnya dengan konsisten dan bekerja sesuai porsi masing-masing seakan ada sentuhan mekanis yang menetapkan segala sesuatu untuk melengkapi satu sama lain. Tidak mungkin rasanya untuk mengatakan bahwa semua berjalan dengan keadaan setimbang jika tidak ada suatu kesadaran yang menetapkannya. Semua yang ada di alam semesta memang bekerja secara mandiri, akan tetapi semua berada dalam suatu bentuk kepatuhan terhadap ketentuannya masing-masing.
KEMBALI KE ARTIKEL