Mohon tunggu...
KOMENTAR
Sosbud Pilihan

Merayakan Affandi, Sekali Lagi

22 Oktober 2020   15:52 Diperbarui: 22 Oktober 2020   15:54 136 5
Figur perempuan itu meletakkan tangan di pundaknya sendiri, seolah menanggungkan beban. Rambutnya yang memutih terikat ke belakang dengan sisa-sisa menjuntai di kedua sisi wajah. Kantung matanya yang menebal, dahinya berkerut, tak ada senyum berjejak pada guratan wajah itu. Pada bagian kanan atas lukisan, terdapat tulisan dalam aksara Sunda "Pileuleuyan Ibu", yang artinya "Selamat tinggal Ibu".  

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun