Seorang anak 12-an tahun terduduk lesu bersandarkan tembok belakang masjid. Ia memeluk kedua kakinya dan seakan tak mau melepaskannya. Tak ada kata yang terucap dari bibir mungilnya, tak seberisik kerumunan anak di sekitarnya. Kalau boleh digambarkan, kala itu ada setidaknya dua kerumunan.Â
KEMBALI KE ARTIKEL