Jepang adalah salah satu negara yang dikatakan maju dalam berbagai bidang. Selain menjadi kiblat teknologi dan animasi masa kini, Jepang juga telah menjadi negara yang di perhitungkan dalam etos kerja juga kedisiplinan, kesejahteraan masyakarat, hingga inovasi dalam kuliner.
Dengan perkembangan jaman yang pesat seperti sekarang ini, informasi yang didapat dari luar dan negeri sendiri adalah bukan hal yang mustahil. Bahkan dengan berbagai teknologi-lah, silang budaya menjadi sangat mudah dan efisien. Salah satunya silang budaya antara Indonesia dan Jepang adalah tentang cita rasa kuliner.
Tentunya, kalau berbicara tentang masakan Jepang akan banyak sekali, begitu juga dengan Indonesia. Tapi hal yang menjadi benang merah dengan kekayaan yang ada antara masyarakat Indonesia dan Jepang adalah, masyakarakat kedua negara sama-sama menyukai olahan mie.
Ya, masyarakat kedua negara memiliki banyak inovasi dalam pengolahan dan penyajian mie. Kalau melihat Indonesia, tentu tidak asing dengan masakan seperti, mie goreng, mie ayam, mie godog, mie tek-tek dst. Lain halnya dengan Jepang yang olahan mie lebih dikenal dengan Ramen, pun cara penyajian dengan mangkuk besar dan kuah yang masih mengepul karena panas.
Karena melihat benang merah antara Indonesia dan Jepang itulah, IPPUDO (baca: ih-PU-doh), salah satu restoran terkemuka penyedia ramen dari Jepang, hadir untuk masyarakat Indonesia. Tidak lain untuk meramaikan jagat kuliner Indonesia yang mempunyai pangsa-pasar yang begitu memikat.
IPPUDO Indonesia
hadir dengan sajian ramen otentik Jepang, yang tidak mengurangi cita asli. Hal ini dibuktikan dengan hadirnya dua menu baru, yaitu “Chicken Shoyu Ramen and Spicy Chicken Ramen” dimana menu ini telah melalui riset selama 6 bulan oleh tim dari Cheff Mikami dan Cheff Hideki Miyazaki selaku Reseacrh and Quality Group Head IPPUDO Asia and Oceania.
Dua menu tersebut khusus diperuntukkan kepada costumer IPPUDO yang berada di Indonesia yang mayoritas muslim. Jadi untuk mereka yang muslim, tidak perlu khawatir apabila ingin mencoba ramen di IPPUDO. Karena IPPUDO secara serius menjaga kwalitas dan pelayanan serta privasi keagamaan yang dimiliki. Bisa dikatakan aman karena proses pembuatan dan peralatan ramen ini terpisah dengan menu ramen lainnya yang mengandung campuran yang menurut hukum keagamaan Islam tidak diperbolehkan. Dan serunya, peralatan seperti mangkut, gelas, dan sumpit di datangkan langsung dari Jepang.
Mengapa begitu lama melalui riset dan sebagainya? Hal ini tidak lain untuk menjaga cita rasa yang telah lama di jaga oleh fouding father IPPUDO yaitu, Shigemi Kawahara. Tentu bukan hal yang mudah untuk meracik dua menu ini. Cheff Hideki mengatakan “kami membutuhkan waktu yang cukup panjang untuk meracik dua menu ini. Permasalahan yang begitu berat adalah tentang masalah bumbu dan topping yang pas disajikan untuk warga Indonesia yang muslim, tapi dengan kerja keras tim kami mampu menyelesaikan hal itu dan menyajikan dua menu tersebut tanpa mengurangi orisinalitas rasa standar IPPUDO”.
Nikmat Pedas Luar Dalam Spicy Chicken Ramen
Pada tanggal 26 Mei 2015, saya mendapatkan kesempatan untuk berkunjung ke restoran tersebut dalam acara grand opening IPPUDO Indonesia yang bertempat di lantai 5 Pasific Place-SCBD. Jalan. Jend. Sudirman Kav 52-53, Jakarta Selatan.
Hari sudah sore, tapi semangat saya tidak kendor lantaran kelelahan menjalankan aktifitas seharian. Malah semangat terasa sampai ubun-ubun sepulang dari kampus, karena penasaran dengan ramen yang di gadang-gadang otentik rasanya dengan ramen dari negeri asalnya.
Sebelum berangkat menuju IPPUDO terlebih dahulu saya pulang ke home stay di kawasan Fatmawati untuk menyegarkan badan dan ganti pakaian yang terasa lengket. Jam sudah menunjukkan pukul 16.30 WIB, dengan perjalanan yang cukup panjang saya pun akhirnya sampai tepat pukul 17.35 WIB.
Akan tetapi, saya dan teman-teman belum di perkenankan masuk pada waktu tersebut. Karena penyelenggara acara masih bersiap-siap dalam acara grand opening tersebut, yang memang dalam keterangan yang ada bahwa acara baru di mulai pukul 18.00 tepat. Akhirnya saya dan seorang teman memutuskan untuk berjalan-jalan di area yang tidak jauh dari IPPUDO.
Asyik berjalan-jalan, ternyata waktu sudah menunjukkan pukul 18.05 WIB. Saya pun bergegas ke tempat acara yang terlihat sudah ramai, sebelumnya saya mengisi daftar list yang ada, dan kemudian suasana bagai di istana Jepang pun di mulai.
Memasuki IPPUDO saya di kejutkan dengan teriakan “Iraishimase!!” dari para pramusaji. Sayang, saya tidak paham artinya dan hanya terdiam yang sejurus kemudian dipersilahkan memilih tempat duduk yang ada. Suasana yang ada begitu ekslusif, hingga rasanya bukan berada di Indonesia. Entah karena furniture atau setting suasana Jepang, akan tetapi saya merasakan ada atmosfer berbeda ketika masuk pertama kali. Yang menjadi menarik adalah, di salah satu sudut terpampang barisan mangkuk yang di design sedemikian rupa, dimana siapa pun yang melihatnya akan kagum dengan keunikannya.
Setelah duduk, dalam waktu cepat seorang pramusaji memberikan welcome drink. Menurut penuturan pramusaji, nama minuman yang disajikan adalah Strowberry Feez. Bukan sebuah kebetulan kalau saya haus, tanpa pengantar saya nikmati minuman tersebut. Dan ternyata, sensasi dari minuman ini ehmmm, luar biasa!!. Campuran buah strowberry segar, soda dan tentunya dinginnya es, membuat tenggorakan saya bungkam tak bersuara.
MC pun langsung memberikan aba-aba, itu tanda bahwa acara akan di mulai. Ada beberapa sambutan baik dari pihak IPPUDO Indonesia dan juga dari Ng Yin Cing, selaku Regional Director IPPUDO Malaysia, Thailand and Indonesia.
Setelah sambutan, kami yang datang dalam acara tersebut berikan pengetahuan tentang bagaimana berdirinya IPPUDO, kerja keras fouding father, semangat memberikan kebahagiaan melayani costumer, dan juga cara memakan ramen yang baik juga benar. Dan nilai yang ada tersebut tetap mampu bertahan hingga saat ini.
IPPUDO berdiri dari tahun 1985 ini, kini memiliki miliki 50 gerai ramen di seluruh kawasan Jepang. Tidak hanya itu, IPPUDO telah memiliki gerai ramen sekitar 80 yang tersebar di seluruh dunia, termasuk Indonesia.
Ini yang paling penting untuk siapapun. Menurut penuturan cheff Mikami, untuk memakan ramen dan menikmatinya adalah, dengan cara menyeruput ramen tersebut dari awal hingga akhir tanpa di putus. Hal tersebut dicontohkan pula oleh sang cheff, saya pikir itu hal yang mudah dalam memakan semangkuk ramen.
Setelah di contohkan oleh cheff tersebut, akhirnya tiba-lah giliran para tamu untuk mencicipi sajian yang khusus tersebut. Pramusaji menawarkan salah satu menu yang di peruntukan untuk para tamu, dan saya memilih Spicy Chicken Ramen.
Strowberry Feez saya sudah habis, melihat gelas yang kosong, dengan cekatan pramusaji menawarkan ocha dingin atau panas. Awalnya saya kebingungan, tapi entah kenapa saya penasaran dengan ocha panas.
Setelah saya memesan ocha panas, para tamu di kejutkan dengan datangnya appetaizer yang terdiri dari Spicy Mayo, Chicken Bun dan Salmon Roll. Dari penuturan MC appetaizer ini harus habis terlebih dahulu sebelum sajian utama datang. Benar saja, sajian utama baru hadir ketika para hadirin seluruhnya menghabiskan appetaizer. Menarik memang, di tambah dengan rasa puas akan pelayanan yang ramah dan cekatan. Wajib di coba menurut pandangan saya adalah Spicy Mayo, benar-benar bawa lidah ke langit ketujuh. Asli Enak pake banget!
Spacy Chicken Ramen sebagai sajian utama tersaji di meja saya, ditemani dengan ocha panas. Dan sepasang sumpit merah dan selembar tisu lembut. Ah.. di tempat ini saya merasa menjadi raja karena di manjakan dan dilayani dengan begitu luar biasa.
Saya benar-benar mencoba saran dari cheff Mikami untuk benar-benar total menikmati ramen, yaitu dengan cara menyeruput ramennya. Akan tetapi hal yang saya lihat mudah dilakukan oleh cheff, ternyata itu kesulitan bagi saya dan teman-teman. Betapa tidak, ramen tersebut begitu panas baik kuah juga toppingnya.
Sedikit kecewa karena tidak bisa dengan cara yang baik dan benar dalam menikmati ramen, akan tetapi kenikmatan ramen yang disajikan tidak bisa saya punggiri. Betapa tidak, semua bahan berkwalitas pilihan cheff tersedia dalam sebuah mangkuk dihadapan saya. Begitupun pengolahan panjang telah dilakukan, salah satunya adalah kaldu ayam yang begitu lembut di lidah dan bening di pandang.
Kaldu yang ada dalam setiap mangkuk ramen menurut cheff Hideki, dimasak dengan ayam pilihan dalam waktu kurang lebih 10 jam dengan api yang sangat kecil. Bayangkan, 10 jam! Hanya untuk kaldu. Belum lagi topping ayam yang lembut di mulut, yang memerlukan waktu pengolahan selama 5 jam. Ya, 5 jam! Pantas saja, daging ayam terasa lumer di mulut siapapun.
Oleh karena itu, kalau saya diharuskan memberikan nilai kepada sajian Spacy Chicken Ramen dan pelayanan dari IPPUDO Indonesia. Tentunya saya akan memberikan nilai 5 bintang dengan segala yang dimilikinya. Perlu diketahui, bahwa IPPUDO secara kolektif melayani setidaknya 50.000 pelanggan setiap harinya.
Untuk harga yang ditawarkan, sekitaran Rp.50.000-100.000/orang. Harga yang pantas untuk siapapun yang ingin merasakan nikmatnya sajian dan pelayanan dari IPPUDO Indonesia. Penasaran bagaimana rasa otentik ramen Jepang dan pelayanan yang diberikan IPPUDO? Datanglah dan rasakanlah ISTIMEWANYA.
PT. IPPUDO CATERING INDONESIA
Pasific Place Lantai 5 – Unit 5.37 – SCBD. Jln. Jend. Sudirman Kav 52-53. Jakarta Selatan 12190-Indonesia.
Opening Hours: Daily, 11.00 am to 10.00 pm.
Phone: (021) 5797 3339
Fax: (021) 5797 3196
Web: www.ippido.co.id
FB : www.facebook.com/ippudoindonesia
Twitter : @ippudoidn
Instagram : www.instagram.com/ippudoindonesia (@ippudoindonesia)
Marketing Manager IPPUDO Indonesia
Telphone : +62812 1829 0575
