Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Karib Kesepian

16 April 2012   15:14 Diperbarui: 25 Juni 2015   06:32 129 5
Entah, sudah berapa kali kata mungkin tertepis dengan lantang.  Namun ia terus saja datang, mengusik kenyataan.  Kadang ia memang menyenangkan, namun seringnya ia menyembilu.  Meriuhkan dada dengan luka-luka kecil tak tersembuhkan.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun