Kata kunci menuju perpustakaan itu adalah “Toko Puskat.” Perpustakaan St.Ignatius yang juga dikenal dengan nama Perpustakaan Kolsani (singkatan dari Kolese Santa Ignatius) ini terletak di samping timur toko puskat. perpustakaan ini memang lebih mudah ditemukan dengan mengamati plang "Toko Puskat" karena letaknya yang tersembunyi di sudut timur. perpustakaan ignatius merupakan perpustakaan denganberagam koleksi literatur akademik yang lumayan lengkap, mulai dari Filsafat, Agama, Politik, Pendidikan, Sejarah, Bahasa, dlsb. perpustakaan ini juga menyediakan literatur mengenai Islam yang bahkan lebih lengkap dari perpustakaan non-universitas lain. koleksi literatur pemikiran islam awal abad 20 juga dapat dengan mudah diakses siapa saja di sini.
Terdapat belasan ribu judul buku di perpustakaan Ignatius. kemudahan akses perpustakaan ini ditunjukkan dengan kebebasan bagi Pengunjung perpustakaan yang tidak dikenakan biaya apapun saat menggunakan fasilitas Perpustakaan Ignatius, cukup mengisi data pribadi dan kita sudah dapat mengakses literatur di sini. setiap pengunjung/tamu diberi kesempatan untuk mengakses lima buku setiap kali membaca. perpustakaan ignatius menyediakan sebuah ruangan besar untuk membaca buku yang sudah kita pinjam.
Perpustakaan ignatius menyediakan semua layanan tersebut secara cuma-cuma. hal ini berbeda dengan perpustakaan pada umumnya yang mengenakan biaya bagi pengunjung. Perpustakaan UGM misalkan, mengenakan biaya sebesar Rp.5.000,00 sekali masuk bagi pengunjung luar universitas, dan Perpustakan ICBC dengan jumlah yang kurang lebih sama.
“kalau cocok dengan koleksi buku kami silahkan buat kartu anggota” terang seorang penjaga perpustakaan kepada saya. Biaya pembuatan kartu anggota sebesar Rp. 10.000,00. Kartu tersebut berlaku seumur hidup. Uang Rp.10.000,00 juga akan dikembalikan 100% jika kartu anggota dikembalikan. Umumnya, Perpustakaan mengenakan biaya pembuatan kartu anggota dengan masa setengah hingga satu tahun sekitar 20-50 ribu rupiah.
Rasio buku di Perpustakaan ignatius dan peminat yang jumlahnya tidak seimbang membuat koleksi buku di sini tidak dapat dipinjam oleh pengunjung luar, sekalipun sudah membuat kartu anggota. Buku hanya dapat dipinjam oleh beberapa kalangan tertentu saja yang memang menjadi pengguna utama seperti mahasiswa fakultas teologi USD atau UKDW. Pengunjung dapat mengatasi keterbatasan ini dengan memanfaatkan fasilitas fotocopy yang ada di perpustakaan.
Perpustakaan ignatius menyediakan literatur lintas agama, lintas genre dan lintas ilmu. Koleksi majalah Panjimas di sini juga tersedia. Buku karangan Hamka mengenai minangkabau dan Islam juga menjadi koleksi perpustakaan ignatius. Beberapa buku pemikiran tokoh Islam seperti Hamka, An-Na’im, Fazlur Rahman, tersedia di sini. Perpustakaan Ignatius banyak dikunjungi oleh peneliti, mahasiswa, pemuka agama dll. Perpustakaan yang berdiri sekitar tahun 1923 ini hanya membuka layanan pagi hingga siang hari saja. Perpustakan Ignatius beralamatkan di Jl. Abu Bakar Ali 1, Yogyakarta.
