Langkah kecil kutapaki perlahan.
Di ruang kelas, di buku-buku lusuh,
Tertulis mimpi yang tak pernah kusisih.
Pagi menyapa dengan ujian,
Malam menjelang dengan tugas harian.
Kadang lelah menghampiri jiwa,
Namun semangat tak pernah sirna.
Lembar demi lembar cerita kutulis,
Dalam perjuangan, tangis pun manis.
Teman seperjuangan, pilar kekuatan,
Bersama menghadang badai ujian.
Waktu berjalan, doa terucap,
Untuk gelar yang kini mendekap.
Bukan sekadar sebutan, tapi makna,
Buah dari usaha dan doa bersama.
Hari itu datang, di podium berdiri,
Tersenyum pada mimpi yang kini berseri.
Namun kutahu, ini bukan akhir cerita,
Hanya awal dari bab yang lebih bermakna.
Menuju sarjana, tak sekadar tujuan,
Tapi perjalanan penuh pelajaran.
Mengajar jiwa untuk terus berlari,
Mengejar asa, menjemput jati diri.
