Aksi damai diawali dengan longmarch dari Jl. P.B. Sudirman menuju Perempatan Jl Dewi Sartika dan pembagian pamflet di tiga titik traffic light di sekitar lokasi orasi.
Aliansi Pelajar, Pemuda, dan Masyarakat Bali Peduli Kemanusiaan juga mengeluarkan pernyataan sikap terhadap pembantaian aksi damai yang dilakukan oleh Militer Mesir:
1.Mengecam dan MengutukĀ Pembubaran Aksi Damai Rakyat oleh Militer MesirĀ yang dilakukan dengan cara kekuatan senjata.
2.Menolak secara tegas segala bentuk kekerasan dalam pembubaran aksi damai.
3.Meminta kepada pemerintahan Indonesia untuk mengambil sikap tegas dalam tragedi kemanusian yang terjadi di Mesir oleh militernya.
4.Meminta kepada lembaga-lembaga HAM dan Amnesti Internasional untuk menindak tegas pelaku pembantaian aksi damai rakyat Mesir.
5.Mengajak semua pihak untuk selalu menjaga keamanan dan kedamaian Pulau Bali.
Dengan adanya aksi peduli Rakyat Mesir dari Bali menunjukkan tingginya rasa empati warga Bali kepada saudaranya sesama manusia. Ini bukan Soal Agama, juga bukan soal kebangsaan, ini adalah masalah kemanusiaan.