Mohon tunggu...
KOMENTAR
Travel Story Artikel Utama

Ketinggalan Kereta karena Kereta....

25 Mei 2010   09:56 Diperbarui: 26 Juni 2015   15:58 669 0
[caption id="attachment_149659" align="aligncenter" width="500" caption="doc.Fathoni Arief"][/caption] Matahari belum tampakkan diri. Malam masih menyisakan sedikit gelap yang perlahan namun pasti terus memudar. Hawa segar mulai turun menyelimuti kota Tulungagung. Hanya satu dua saja lalu lalang kendaraan yang terlihat. Memulai aktifitas pagi saya melangkah masuk ke stasiun turut antre diantara deretan calon penumpang lain di depan pintu loket. Pagi ini saya akan menuju Jogjakarta.

Sekarang ini bagi calon penumpang kereta dengan tujuan Jogjakarta makin dipermudah. Ada banyak alternatif pilihan dari berbagai kelas dan kombinasi kereta. Mulai dari menggunakan Kereta Api Rapih Dhaha jam setengah enam pagi hingga Kertosono sebelum naik kereta api Pasundan tujuan Bandung. Jika memilih perjalanan Sore bisa juga menggunakan Kereta Api Rapih Dhaha turun kediri dan melanjutkan perjalanan dengan Kereta Api Kahuripan tujuan Bandung. Atau bisa juga menggunakan Kereta Api Malabar dan Gajayana. Dua nama terakhir ini langsung berangkat dari Tulungagung.

Selain itu ada satu cara lagi yaitu dari Kertosono tidak naik Kereta Pasundan namun menggunakan Kereta Sancaka. Kereta ini ada yang berangkat pagi juga sore. Tidak seperti dulu, kali ini tiket Sancaka bisa dipesan di Tulungagung.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun