Matahari belum setinggi tombak, ketika rombongan kami menuju lereng Gunung Wilis. Saya dan empat orang rekan (sari, Frida, Dimas, Fery) mengendara 4 sepeda motor menikmati saat-saat yang mendebarkan dan penuh kesan. Tujuan kami adalah ke Candi Penampihan. Meskipun lahir di kota Tulungagung sebelumnya saya hanya pernah mendengar namanya saja. Pengetahuan saya akan peninggalan arkeologi itu hanya sebatas informasi yang bisa didapatkan melalui situs-situ internet. Itupun informasi yang diberikan masih terbatas. Semua itu membangkitkan rasa keingintahuan mengenai seluk beluk candi. Keingintahuan itulah yang membuat saya berinisiatif mengajak beberapa orang teman menuju kesana.