Mohon tunggu...
KOMENTAR
Pendidikan Pilihan

Anak Sebagai Imajinator Terdekat

26 Oktober 2020   22:20 Diperbarui: 26 Oktober 2020   22:24 235 4
Itulah mengapa, beberapa saat yang lalu saya sempat berpikir, kenapa anak-anak gampang sekali terpikirkan untuk merangkai sebuah cerita. Sebagai contoh, suatu ketika keponakan saya iseng menjumpai sekawanan kupu-kupu di kebun kecil belakang rumah, sesaat setelah itu dengan mudahnya dia berpura-pura dan menempatkan diri menjadi ibu peri dalam kerajaan kupu-kupu. Dalam ocehannya, dia berbicara bebas tentang warga kupu-kupu.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun