"Dunia Sophie" mengikuti perjalanan seorang gadis remaja bernama Sophie Amundsen. Suatu hari, Sophie menerima sebuah surat misterius yang bertanya, "Siapakah Anda?" Surat itu memulai petualangan filosofisnya yang menarik, di mana dia bertemu dengan seorang guru misterius bernama Alberto Knox yang mengajarkannya tentang sejarah filsafat.
Melalui dialog-dialog antara Sophie dan Alberto, pembaca diperkenalkan pada sejumlah besar pemikir dan teori-teori filsafat dari zaman kuno hingga abad ke-20. Gaarder menggambarkan dengan jelas pemikiran tokoh-tokoh terkenal seperti Socrates, Plato, Aristoteles, Descartes, Kant, dan Nietzsche. Selain itu, buku ini juga membahas berbagai topik seperti epistemologi, metafisika, etika, dan agama.
Salah satu keunggulan "Dunia Sophie" adalah kemampuannya untuk menjelaskan konsep-konsep filosofis yang kompleks dengan cara yang sederhana dan mudah dimengerti. Gaarder menggunakan cerita fiksi dan contoh sehari-hari untuk membantu pembaca memahami ide-ide filosofis yang rumit. Ini membuat buku ini dapat diapresiasi oleh pembaca dari berbagai latar belakang, termasuk mereka yang tidak memiliki latar belakang filosofis.
Selain itu, alur cerita yang menarik dan misterius membuat pembaca terus terlibat dalam perjalanan Sophie. Ada elemen-elemen misteri yang terjalin dengan baik dengan eksplorasi filsafat, sehingga mempertahankan ketertarikan pembaca sepanjang buku.
Namun, bagi beberapa orang, "Dunia Sophie" mungkin terasa agak padat dan berat karena banyaknya teori filosofis yang disajikan. Beberapa konsep mungkin sulit untuk dipahami sepenuhnya oleh pembaca yang belum terbiasa dengan filsafat. Selain itu, beberapa kritikus juga menganggap bahwa karakter-karakter dalam novel ini kurang berkembang dengan baik.
Secara keseluruhan, "Dunia Sophie" adalah sebuah novel yang menarik dan informatif bagi mereka yang tertarik pada filsafat. Buku ini berhasil menggabungkan elemen cerita fiksi dengan eksplorasi filsafat yang mendalam, sehingga memberikan pengalaman membaca yang unik dan memuaskan.
