Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Artikel Utama

Puisi: Pohon Tua yang Mengharap

1 September 2020   20:10 Diperbarui: 4 September 2020   19:03 835 49
Pohon tua termangu tanpa kawan
Akar menyembul, tak lagi dengan bumi berdekapan
Angin topan akan melahap hingga terjungkal
Rebah dan menemui ajal

Pohon tua merindu
Pada benih yang tumbuh menjadi bayi-bayi pohon nan lucu
Menjadi anak-anak lalu remaja hingga tegak dewasa
Kami hanya ingin bumi tetap terjaga

Ke mana manusia-manusia?
Apa begitu berat tangannya menyelip ke tanah sebutir benih saja
Mereka riang, menyaksikan raga berubah bongkahan kayu
Tak bernyawa, dibakar menjadi abu

Pohon tua begitu mengharap
Ramai sebuah rumah yang bernama bumi dalam indah lanskap.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun