Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Puisi | Namaku Kartini

20 April 2020   19:55 Diperbarui: 20 April 2020   20:00 167 41
Anak perempuan berdiri di jendela
Dia sudah terbiasa
Ibunya berpesan, untuk dirumah saja
Sang ibu sedang bekerja

Dia melihat ibunya,
Menyeret berkarung-karung padi
Menuang diatas bentangan terpal berwarna warni
Menjemur padi diterik matahari
Membolak-balikannya sampai kering
Kalau belum mengering, diulangi esok hari
Membawa satu persatu karung dengan gerobak ke penggilingan
Untuk ditumbuk menjadi beras
Dan ibu juga yang menjualnya di pasar

Ibu sungguh tangguh dan kuat
Aku harus bisa seperti dia, tertanam semangat
Bertarung sendirian
Melawan keras kehidupan

Kala Ibunya terlelap,
Batinnya berucap
Apa Ibu baik-baik saja, raga diusap
Dahi yang berpeluh di lap
Memohon dalam senyap
Semoga sang Ibu tetap sehat

Pada suatu ketika, dia bertanya pada sang Ibu
Bu, kenapa Ibu menamaiku Kartini
Nak, suatu saat kau akan mengerti
Kartini memberi semangat bagi Ibu, semoga kau juga mewarisi

FS, 20 April 2020

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun