Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Puisi | Peri Jingga Hati

19 Februari 2020   06:45 Diperbarui: 19 Februari 2020   10:22 134 13
Perempuan muda menunggu di depan pintu
Selamat datang, katanya sendu
Dia mulai memijiti
Tangan lembut  kunikmati

Rasa lelah yang amat sangat
Membuat aku lupa  sudah berapa lama terlelap
Perempuan itu masih sabar menunggui
Ya ampun, padahal malam sudah membayangi

Kutraktir makan
Kuantar pulang
Rumah tersembunyi di gang kumuh berliku
Hidup sendiri
Syair kehidupannya menyentuh kalbu

Aku berdiri di depan pintu
Terima kasih sudah mengantar pulang, katamu
Aku melihat dirinya bukan tukang pijat disebuah panti
Tapi dia indah bagai peri

Apa aku jatuh dalam belas kasih?
Entahlah, aku masih meraba denyut di dada
Iya, aku akan kembali kesini
Menemuimu lagi, peri elok mewarnai jingga hati

@fatmisunarya, 19 Februari 2020

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun