Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Sejak Saat Itu

19 Januari 2021   12:00 Diperbarui: 19 Januari 2021   12:04 51 3
Semenjak namamu ditulisakan oleh tuhan
Dalam setiap syair doaku
Aku selalu membaikan diri
Hati yang beriringan antara nafsu sahaya dan perihal naluri cinta ilahi

rinduku lebih ikhlas daripada hembusan nafas ke udara
Semenjak kau tau perihal mencintai
Mencintai tanpa harus mengenal wujud satu sama lain
Lagi lagi ini tentang naluri yang tak bisa dikendalikan

Harapanku kian menjadi
Semenjak doa dalam sujudku menjadi ungkapan paling romantis
Semenjak itu pula,
Cinta diabadikan sebagai mawar

Sejak saat itu,
Hingga kelak pun..
Bila nanti kau dapati cinta selain cintaku saat ini
Maka itulah cintaku
Antara jawaban doaku untuk bersama ataukah ikhlas untuk berpisah

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun