Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Hujan itu Kamu

7 Desember 2013   22:31 Diperbarui: 24 Juni 2015   04:12 38 0
Aku suka hujan karena dengan begitu aku pasti teringat olehmu

Suaranya yang khas jatuh dan membasahi bumi memberi keteduhan hati

Seolah menyejukkan perasaan yang sempat kacau balau tak menentu

Terkadang bias-bias hujan yang membasah dijendela tempatku bersandar

Juga bisa mengartikan sesuatu

Saat hujan, air yang turun menetes tiap tetesnya seolah rintihan air mata

Yang membasahi wajah, saat hujan aku ingat masa-masa bersamamu

Tawamu, wajahmu, candamu segalanya tentangmu....

Saat jemariku seolah ingin menyentuh bias tetesan hujan dijendela saat itu juga

Aku ingin memeluk erat lebih hangat atau lebih dingin seperti hujan

Saat aku menutup mata terasa harum khas hujan seolah dirimu dan hangatnya peluk dirimu

Tapi nyata yang kurasa saat ku mulai membuka mata pelukan erat itu semakin longgar

Dan lepas hangatnya pun tidak lagi bahkan lebih dingin dari hujan....

Tersadar kamu terbawa atau mungkin terhapus oleh hujan, hujan membawamu pergi

Dan saat hujan turun dia juga hanya membawa bias-bias dirimu yang bisa kukenang

Dibalik jendela berharap ada kamu yang berdiri menghalau derasnya hujan

Berdiri tegak tak peduli derasnya hantaran hujan dinginnya yang menusuk tulang kokohmu


Kamu disana tepat disana dibalik jendela walau bias air hujan menghalangi tapi aku bisa melihat dirimu

Rasanya ingin keluar dan berlari semampuku menghampirimu dan disambut peluk hangat darimu

Hingga kita lupa kita berdiri ditengah hujan...

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun