1. sejarah Lahirnya pancasila
sejarah pengerakan indonesia
Sebelum berdirinya negara Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945, wujud pemerintahanya ialah kerajaan besar dan kecil yang berada banyak di Nusantara. Sejarah Indonesia menyatakan bahwa terdapat dua kerajaan besar yang memiliki pengaruh signifikan di wilayah Nusantara. Kerajaan yang megah dan jaya pada masa lalu, yaitu kerajaan Sriwijaya dan Majapahit. Kerajaan Sriwijaya adalah beberapa kerajaan maritim yang berdiri sekitar abad ke-7 sampai abad ke-13 Masehi. Kerajaan ini berpusat di Pulau Sumatera dan menguasai sebagian besar wilayah Sumatera, Semenanjung Malaya, Kepulauan Riau, dan bagian barat Jawa. Sriwijaya dikenal sebagai pusat perdagangan dan kekuatan maritim di wilayah Asia Tenggara pada masanya. Kerajaan ini menjalin hubungan dagang dengan berbagai negara seperti India, Tiongkok, & Arab. Sriwijaya juga memainkan peran penting dalam penyebaran agama Budha di wilayah ini. Kerajaan ini memiliki pasukan tangguh dan dikatakan gesit saat peperangan, sehingga sudah sepantasnya memiliki kekuatan dan kekuasaan yang besar. Pada awal abad ke15, muncul beberapa kerajaan Islam di Sumatera bagian utara yang berarti berakhirnya beberapa kerajaan Hindu dan Budha di Sumatera. Kerajaan Majapahit adalah kerajaan Hindu-Buddha yang berdiri pada abad ked-13 sampai abad ke-15 M. Kerajaan ini berpusat di Jawa Timor dan meluas ke sebagian besar wilayah Indonesia modern, termasuk Jawa, Bali, Sumatera bagian selatan, Kalimantan, dan sebagian kecil Sulawesi. Majapahit ialah beberapa kerajaan terbesar dalam sejarah Indonesia dan mencapai puncak kejayaanya di bawah pimpinan raja terkenal, Hayam Wuruk. Majapahit dikenal karena sistem pemerintahanya yang kuat, seni dan kebudayaannya yang berkembang pesat, serta pengaruhnya dalam mengendalikan jalur perdagangan di wilayah Asia Tenggara. Pada masa pemeritahan Rraja Hayamm Uruk (1350-1389M) dari Kerajaan Majapahit, melalui persahabatan dan aliansi politik, pengaruh Majapahit berhasil meluas ke wilayah Asia Tenggara sekitarnya. Salah satu orang penting yang terlibat dalam pemekaran ini adalah Gajah Mada. Dalam Sumpah Palapa yang terkenal, Gajah Mada bersumpah tak akan menikmati palapa (rempah-rempah di nusantara) sampai ia berhasil mempersatukan nusantara di bawah kekuasaan Majapahit. Meskipun sumpah tersebut mungkin lebih melegenda daripada fakta sejarah yang ada, sumpah tersebut mencerminkan ambisi Gajah Mada untuk menguasai wilayah tetangga di Asia Tenggara. Ekspedisi Gajah Mada dan Majapahit berhasil menjalin hubungan persahabatan dan aliansi politik dengan berbagai kerajaan dan negara tetangga. Beberapa daerah yang berhasil diperluas di bawah pengaruh Majapahit melalui persahabatan antara lain Sunda (di Jawa Barat), Bali, dan kerajaan Sumatera, Kalimantan, dan Malaya (sekarang Malaysia). Pada masa pemerintahan Hayam Wuruk, Majapahit mencapai puncaknya sebagai kerajaan maritim yang kuat di Asia Tenggara.
Sepeninggal Hayam Wuruk pada tahun 1389, Gadjah Mada mulai kehilangan dukungan politik. Konflik internal kerajaan dan ketakutan akan terlalu banyak kekuasaan menariknya ke dalam persekongkolan politik. Akhirnya, Gadjah Mada ditangkap dan diasingkan ke Bali, di mana ia meninggal pada tahun 1364. Wafatnya Gadjah Mada bisa dilihat sebagai momen penting karena menandai berakhirnya masa keemasan Majapahit. Hilangnya sosok seperti Gajah Mada yang begitu besar pengaruhnya dalam menjaga stabilitas dan perluasan kerajaan dapat berimplikasi pada kekuatan dan kekompakan kerajaan Majapahit. Setelah kematiannya, kerajaan menghadapi tantangan baru dan pengaruhnya mulai memudar seiring berjalannya waktu Meski begitu, patut dicatat bahwa kematian Gajah mada bukanlah satu-satunya faktor kemunduran Majapahit. Faktor lain, seperti konflik internal, menurunnya kualitas pemerintahan, serangan dari luar, serta perubahan kondisi politik dan sosial nusantara juga menjadi penyebab runtuhnya kesultanan. Ada banyak teori berbeda tentang kapan Majapahit runtuh, sumber Portugis dan Italia menawarkan perspektif berbeda tentang jatuhnya Majapahit. Beberapa sumber menyebutkan bahwa Majapahit jatuh pada abad ke-15, sementara yang lain menyebutkan tahun 1478 sebagai tahun jatuhnya kerajaan. Namun, perlu dicatat bahwa sumber-sumber ini tidak selalu dapat diandalkan sepenuhnya dan dapat ditafsirkan secara berbeda. Sumber Portugis, seperti catatan perjalanan Tomé Pires yang ditulis pada akhir abad ke-15 dan awal abad ke-16, memberikan informasi tentang situasi politik di Nusantara saat itu. Pires mencontohkan, saat itu Majapahit sedang mengalami perpecahan internal dan konflik politik yang membuat kerajaan tidak stabil. Namun, dia tidak memberikan tanggal pasti runtuhnya Majapahi Sementara itu, sumber Italia, seperti catatan perjalanan yang ditulis oleh Niccolo de Conti pada abad ke-15, juga menyebutkan kekacauan politik di Jawa saat itu. Namun, seperti sumber Portugis, tidak ada tanggal pasti jatuhnya Majapahit. alam penelitian sejarah modern, para ahli sejarah masih memperdebatkan tanggal resmi jatuhnya Majapahit. Secara keseluruhan, kekaisaran terlihat menurun dari waktu ke waktu dan menghadapi berbagai tantangan dari dalam dan luar. Perpecahan internal, serangan eksternal seperti serbuan Islam pada abad ke-15, dan perubahan sosial politik di Nusantara, semuanya berkontribusi pada berakhirnya masa kejayaan Majapahit. Namun tahun 1518-1521 pengusaha majapahit berpindah ke Adipati Unus dari Demak.maka dari itu kerajaan yang tadinya hindu berubah menjadi islam.
Pada abad ke-16, Belanda mulai memasuki Kepulauan Nusantara. Hal ini merupakan bagian dari upaya kolonialisasi dan ekspansi terkait hegemoni berubah. Belanda meletakkan pangkalan militernya pada tahun 1630-an untuk mendapatkan supremasi perdagangan dalam perdagangan maritim Indonesia. Pada pertengahan abad ke-17, VOC, yang merupakan perwakilan dagang Belanda di Indonesia, mendirikan kantor pusatnya diBatavia dan memulai dominasi perdagangan di wilayah Nusantara. Namun, Belanda tidak merasa puas dengan perjanjian damai yang ada. Mereka mulai membangun benteng-benteng dan pertahanan angkatan laut guna memperkuat kekuasaan mereka di wilayah tersebut. VOC melihat kebingungan besar dan kecil. dari penguasa kerajaan pulau, mereka mungkin menyabot rencana mereka. Dengan mencampuri urusan kerajaan, kebijakan militer VOC menjadi semakin agresif. Maka dimulailah dominasi Belanda di Nusantara. Kekuasaan Belanda sebenarnya dimulai di rempah-rempah yang berpusat di Indonesia Timur, yaitu di Maluku, Sulawesi, Nusa Tenggara hingga Jawa. Oleh karna itu, pemerintah kerajaan dinusantara harus berhadapan dengan Belanda. Sebelumnya, bila ada kompetisi antara dinasti kerajaan Belanda akan memihak salah satu pihak, bila berjaya, keuntungan ekonomi menguntungkan bagi Belanda atau politik. Dan pada akhirnya, VOC mengakhiri masa tanggal 31 Desember 1799, dan asetnya kemudian diambil alih oleh pemerintah Belanda. Akibatnya, Belanda telah menguasai atau menjajah Nusantara dalam segala aspek kehidupan sejak abad ke-19. Kekuasaan ini terus pada tahun 1942 sampai jepang menaklukannya.
Menuju Kemerdekaan
Interaksi bersama negara-negara Eropa menghasilkan persepsi masyarakat, yaitu melalui pengenalan ide-ide membaharu seperti liberalisme, demokrasi, dan nasionalisme. Kognisi ini sudah ada, dimulai dieropa abad 18 lalu tersebar dindonesia awal abad ke20, kecuali liberalisme. tahun 1870, Belanda menerapkan pendekatan "liberalisasi" di Hindia Belanda, koloninya. prinsip-prinsip liberal yang menyebar di Belanda memiliki sangat berpengaruh, terlebih bidang ekonomi. Pendekatan tersebut dalam bidang ini menyerukan penerapan kebebasan usaha dan pembebasan kegiatan ekonomi dari campur tangan negara. di kalangan liberal dan Kelompok humanis, yakni ingin menghapuskan culturstelsel atau tanam paksa. Upaya VOC dan pemerintah Belanda telah memberikan manfaat besar baginya, namun tidak buat penduduk setempat. Karena dukungan kelompok libeeral dan kemanusiaan, sistem kolonial secara bertahap terhambat. tahun 1870an itu ditandai menjadi puncak akhir dari budaya, penerapan kebijakan Pertanahan mengendalikan bagaima pelaku bisnis swasta mendapat tanah untuk bisnis mereka, beserta kebijakan Gula yang mengendalikan Pengalihan Perusahaan Gula kepada sektor swasta. Liberal tak merespon kesejahteraan rakyat, maka dari itu ia mendapat banyak kritik. Kemakmuran Belanda, kata van der Vent diperoleh karena hasil karya dan pengabdian masyarakat Indonesia. Karna itulah belanda hutang ke rakyat hindia yang mana diharuskan dibayar setimpal Pengorganisasian Triias Irigasi, Migrasi (Reinkarnasi) sama Pendidikan. Terkait dengan pengajaran, semua yang dilakukan adalah penggajaran tingkat rendah, tujuannya untuk memenuhi kebutuhan pegawai junior, mandor atau kuliah tapi gajinya lebih rendah dari pembantu Putih. Namun, beberapa sekolah menengah dan atas dibuka kembali bagi masyarakat awam, tidak mungkin membiayai sekolah karenya mahalnya biaya. Sekolah yang bukan karna untuk kemajuan pribumi tapi karna kepenting pemerintah. memahami keadaan pengetahuan masyarakat Siapa tidak kenal pendidikann (Barat), maka tidak heran bila wajar paham Eropa ada lalu terkenal, tersebar luas saat Era ke-20 pasca pendidikan hadir.
Sementara itu, Segera setelah Pearl Harbour diserang oleh Jepang pada tanggal 8 Desember 1941, maka Belanda (termasuk jajahannya Hindia Belanda) yang bersekutu dengan Amerika Serikat, menyatakan perang terhadap Jepang. Dalam peperangan ini ternyata Belanda tidak ada kemampuan sama sekali menghadapi "Balatentara Dai Nippon". kota demi kota jatuh ke tangan Jepang: Tarakan (11-1-1942), Manado (17-1-1942), Balikpapan (22-1-1942), Pontianak (1-2-1942), Palembang (14-1-1942) dan Bali (26-2-1942). Akhirnya pada tanggal 28 Februari 1942 tentara Jepang mendarat di Pulau Jawa pada tiga tempat; Banten, Indramayu dan Rembang. Pada tanggal 9-03-1942 Belanda menyerahkan pada pasukan Jepang dengan tidak bersyarat diKalijati, Bandung. Hindia-Belandaa sepenuhnya berada di bawah kekuasaan tentara Jepang dan sejak itu pula habislah riwayat penjajahan Belanda atas tanah air kita yang hampir tiga setengah abad itu. Pendaratan tentara Jepang pada mulanya diterima oleh rakyat Indonesia dengan gembira dan dengan penuh harapan. Saat itu Indonesia sudah lama berada di bawah kekuasaan kolonial Belanda yang membawa beban berat bagi rakyat Indonesia. Rakyat Indonesia berharap dengan kedatangan pasukan Jepang, mereka akan terbebas dari penindasan dan penjajahan selama bertahun-tahun. Hal ini tentu ingin dihubungkan dengan kekayaan yang melimpah akan bahan mentah untuk keperluan industri Jepang dan sebagai wilayah penanaman modal dan pemasaran industri yang meyakinkan Jatuhnya Hindia Belanda dan tampilnya Jepang, bagi rakyat Indonesia merupakan kesempatan yang baik untuk meningkatkan perjuangan kemerdekaan begitu pula mengapai mendirikan negara Indonesia merdeka. Harapan itu ternyata tinggal harapan belakang Kegembiraan yang semula ada itu berubah menjadi kekecewaan. Janji-janji dan rayuan-rayuan Jepang itu begitu tentara Jepang berhasil menguasai tanah air kita dibalas dengan larangan-larangan menyanyikan lagu kebangsaan kita "Indonesia Raya" beserta larangan menampilkan bendera kami. Rakyat Indonesia merasa tertipu dan rasa penjajahan Belanda itu berubah menjadi rasa penindasan yang dilakukan oleh tentara pendudukan Jepang. Setelah jepang berhasil menduduki pulang jawa, madura dan pulau pulau yang lainnya, maka jepang memulai propagandanya. Dan Banyak hal yang dilakukan jepang seperti membentuk organisasi-organisasi dan gerakan gerakan bikinan jepang yang dipimpin oleh indonesia yang tidak atau kurang terkenal oleh rakyat itu ternyata tidak mendapat sambutan sebagaimana diharapkan oleh jepang. Sehingga jepang mengganti stategi, dan ingin berhubung pemimpun indonesia agar mau kerjasama, meskipun itu mengandung resiko bagi jepang sendiri. Akhirnya Ir. Soekarno. Dan yang lain mau melakukan kerja sama dengan Jepang dengan membuat sgerakan rakyat dikasih name POETERA, singkatan dari Pusat Tenaaga Rakyat (9-3-1943). Karna Peperangan kian hari kian meningkat. Jepang perlu memperkuat garis belakang dari daerah-daerah yang didudukinya. Pembentukan POETERA telah memberikan dorongan sedemikian rupa bagi pengembangan nasionalisme Indonesia, sehingga penguasa penguasa Jepang menjadi takut. Mereka menjadi was-was akan perkembangan selanjutnya dan jangan-jangan menuju kesuatu keadaan yang tidak mampu lagi mereka kendalikan serta bertentangan dengan tujuan perang Jepang Akhirnya gerakan POETERA dibubarkan, dan sebagai gantinya oleh Jepang didirikan "DJAWA HOOKOO KAP" atau "Himpunan Kebaktian Rakyat Jawa Dalam gerakan ini ada ditempatkan orang-orang Jepang untuk "membantu pimpinan nasional.
Jepang Ikrar melepaskan indoonesia dari yang menjajah Majulah bangsa Indonesia. Namun realitanya, ia telah merampok martabat nasionalnya, dan kesusahan merajalela. Janjinya akan mulai dipenuhi dibawah dorongan yang semakin besar dari sekutu. Peperangan dalam tahun 1944 kian hari kian menghebat. Rupanya jalannya peperangan tidak menguntungkan bagi Jepang Kaum Sekutu milai melakukan serangan-serangan terhadap Kepulauan Marshall (25-2-1944) dan Karolina (17-2-1944). Pasukan sekutu dengan cepat pulih dari kekalahannya lalu merampas pulau yang mana Australia, Jepang, lalu meluncur di Irian Barat pada bulan April 1944. keadaan militer dan ekonomi Jepang makin memburuk, makin meningkatlah harga yang harus dibayar oleh Jepang bagi kerjasama dengan rakyat dan negeri-negeri yang didudukinya. Sadar akan Menyadari posisi yang terancam, tidak bisa dihindarkan, pemimpin Indonesia semakin mendesak untuk segera merealisasi I ndonesia Merdeka, maka keinginan Jepang untuk tetap memasukkan Indonesia dalam lingkungan Asia Timor Raya, di bawah pimpinan Daii Nip pon (Jepang), tidak dapat dilaksanakan. Pemerintah Jepang kemudian mencoba untuk mendapatkan dukungan dari rakyat Indonesia ketika Perdana Menteri Kaiso saat itu menyampaikan pidato di Diet Jepang Pada tanggal 7 September 1944, termasuk fakta bahwa ia mengasihkan kemerdekaan Indonesia, yang terkenal dengan "Deklarasi Kaiso". berdasar prediksi Jepangg ini akaan memberikan bulan September 1945.
Lahirnya Pancasilla
Sebagai pemenuhan janji politik tersebut, pas pada Tentyoo Setssu atau hari ulang tahun pemimpin Jepang Tenno Heika atau Kaisar Hirohito tanggal 29 april 1945, Jepang memberikan “hadiah ulang tahun” kepada rakyat Indonesia, yang merupakan janji kedua yang dibuat negara jepang “kemerdekaan no syarat”. Sebagai lanjut komit ini, lalu dibentuk BPUPKI dikenal dalam bahasa jepang Dokurittsu Zyyunbi Tiosakai. hari itu pula bendera merah putih dinaikkan dengan bendera jepang (HINOMARU) tepat di depan Gedung Pejambon 1, sekarang itu ia Gedung Pancasilaa. Pada hari yang sama diumumkan ketua dan daftar anggota.
Ketua:Rajiman Wediodinigrat
wakil: Inchubangase
Ketuuamuda: R.P. Soerosoo
Badan Penyelidik Usaha-usaha jumlah anggota 60 tanpa ketua dan anggota yang lahir yang muncul dari jawa, beberapa keturunan Tionghoa, keturunan Arab, beberapa amggota dari Sumatera,Sulawesi, dan Malukuh, lalu sebagian dari Eropa,Cina.
Sidang-BPUPKI
Sejak badan Penyelidik Dibentuk, Berbagai persiapan Diadakan untuk Pelaksanaan sidang ini. Gedung yang digunakan ialah gedung yang telah dibangun sejak zaman Belanda untuk sidang Volksraad (semacam Parlemen di zaman Belanda). Gedung ini dibangun dengan gaya Klasik Yunani Romawi dengan pilar-pilar gaya seni bangunan Yunani yang jumlahnya delapan buah di depan sebagai penopang bangunan, Pada bulan Mei 1973 gedung ini dipugar kembali oleh pemerintah dengan tidak mengubah keasliannya sebagai gedung bersejarah tempat lahirnya Pancasila. Pemugaran ini berjalan dua tahun lamanya dan kemudian diresmikan oleh Presiden Soeharto pada tanggal 19 Agustus 1975 peringatan ultah ke 30 Republik Indonesia. Di sinilah dahulu berjalan sidang sidang Badan Penyelidik dan di tempat itu Bung Karno mengucapkan pidatonya.
Pada 1 juni 1945 pidato ini terkenal"Lahimya Pancasila".tak hanya itu, pada masa Jepang, gedung ini digunakan sebagai gedung Tyoo Sangi lin. Setelah gedung ini bersama perlengkapan sidang disiapkan, anggota-anggota Badan Penyelidik dipanggil untuk bersidang Padal 27 mei1945, hari Minggu jam 10.30 para anggota badan sudah hadir dan memakai baju yang rapi di Gunseikanby (dimana kantor Gunseikan ini sekarang sudah menjadi tempat PERTAMINA di Jln.Perwira No.2 Jakarta Pusat). Nah, Gunseikan datang, lalu acaranya dimulai. Gunseikan ini ialah Kepala Pemerintahan Sipil di Jawa mendapat laporan kesiapan untuk menyelenggarakan sidang Badan Penyelidik ini. Untuk Laporan perrtama dilaksanakan oleh Ichibbangaase, Waakil Ketua Badan Penyelidik beserta anggota istimewa. Dilaporkannya jika seluruh anggota istimewa Badan Penyelidik ini sudah bersedia untuk kepentingan sidang Badan Penyelidik. paginya itu, tanggal 28-10-1945, jam 10.00, anggota yang ditunjuk ini atau (Penyelidik Badan) dan anggota pilihan bangsa Jepang ini sudah diperkirakan datang di gedung Tyoo Sanggi fin. Semuanya berkumpul mengadakan suatu upacara pengibaran Sang Saka Merahh-Putih dibarengin dengan bendera kebangsaan Jepang, Hinomaru (Matahari Terbit). Selanjutnya bendera kebangsaan Indoneisia, MerahPutih, dapat dinaikkan di tempat resmi di samping bendera Hinomaru. Upacara yang diadakannya biasa, namun sarat dengan hikmat dan menyentuh hati. kongress BPUPKI dilakukan bertahap dan penuh gairah menyelesaikan garis besar sejarah bangsa selama ini. nah, mengenai Perumusaan Pancasila mulanya dilaksanakan dirapat BPUPKI pertama diselenggarakan pada 29 mei hingga 1 Juni 1945. BPUPKI ini diangkat oleh Letnan Jenderal Kumayoshihara, Perwakilan Tentara Jepang ke-16 di Jakarta 28 mei 1945. Lalu pada 29 mei 1945, sidang pertama dimulai dan yang menjadi bahan pembicaraan adalah calon Yayasan Kebangsaan. Menurut catatan sejarah, konferensi ini menghadirkan 4 pembicara yaitu MuhYamin, Ir.Soekarno, KiBagus Hadikusumo, Mr.Soepomo. Berdasarkan sudut pandang masing-masing, keempat tokoh tersebut mengajukan saran atas dasar negara. Namun, ada beda persepsi diantara mereka itu tidak berkurang, Semangat persatuann untuk Indonesia merdeka.
Hari keempat sidang pertama BPUPKI, tanggal 1 juni 1945, Soekarno mendapat kesempatan untuk mengemukakan konsep mengenai landasan Indonesia merdeka. Pidato Ir.Soekarno begitu unik dan mendapat tepuk tangan dari anggota jemaat yang lain. Poinnya, Ir.Soekarno pertama menerangkan landasan Indonesia merdeka sesuai yang diminta oleh pemimpin BPUPKI dibahas dalam pertemuan tersebut, yang tidak secara eksplisit dibahas oleh para pembicara sebelumnya. Pendapat Ir. Soekarno, landasan Indonesia merdeka itu ialah landasan suatu negara yang akan didirikan disebut sebagai philosophische grondsag, yaitu fundamen, filsafat, jiwa, pikiran yang dalam yang di atasnya akan didirikan gedung Indonesia merdeka. Setiap pemerintah memiliki landasan masing-masing sedimikian rupa dan tak lupa pula hendaknya Indonesia.
Rumusan dasar negara itu ialah usaha seorang anggota Badan Penyelidik, Soekarno, untuk merumuskan jiwa bangsa Indonesia, dan yang dapat menyatukan seluruh bangsa Indonesia dari Sabang sampai Merauke, dari Miangas samai pulau Rote. usulkan Rumusan landasan indonesian oleh Ir. Soekarno ialah menyembutkan 5 butir gagasan tentang dasar negara sebagai berikut:
a. Nasionalisme / Kebangsaan Indonesia
b. Internasionalisme / Peri Kemanusiaan
c. Mufakat / Demokrasi,
d. Kesejahteraan Sosial,
e. Ketuhanan yang berkebudayaan.
Nah, Rumusan landasan negara itu bernama Pancasila. Nama Pancasila itu pendapat BungKarno dalam pidatonya tanggal juni 1945, ia peroleh dari seorang temen ahli bahasa. Pada tahun 1966 ini, Bung Karno itu mengatakan jika kata “sila" berasal dari Muh Yamin, sedang kata "panca" berasal dari BungKarno sendiri. Indonesia melalui pengenalan agama Hindu, tetapi Bung Karno memperkenalkan kata tersebut ke dalam bangsa Indonesia sebagai nama dasar ekspresi negara yang diusulkannya. Nah, kalau dari anggota sidang ini ada yang keberatan dengan lima rumusan di atas itu, maka rumusan itu dapat diringkas menjadi 3, yang disebutnya Trisila, yaituu
Sosio – nasionalisme
Sosio – demokrasi
Ketuhanan yang Mahaesa
Rumusan Trisila itu juga bisa diringkas dengan sebuah silla yang disebut Ir.Soekarno sebagai Ekasila, ialah gotong royong. Menurut Ir.Soekarnoo gotong royong ini merupakan warisan asli Indonesia yang memiliki nilai kebersamaan dan saling membantu. Nah setelahnya Ir.Soekarnoo berpidato maka ketika sidang pertama BPUPKI, mulai Berpikirlah cukup, karna banyak gagasan dasar Indoneisia merdeka yang disampaikan. Tidak hanya proposal lisan (pidato), anggota diundang untuk memberikan saran tertulis. Lalu, bentuklah Panitia kecil beranggotakan 8 orang dalam merangkai beserta mengkategorikan banyak proposal.
Ir.Soekarno
Drs. Muhatta
Soetardjoo
KH. Wachid Hasyim
KiBagus Hadikoesoemo
Oto Iskandardinata
Muh. Yamin
M.aa Maramis
Lalu Sesudah komite kecil ini dibentuk untuk memeriksa dan mengklasifikasikan proposal yang masuk, boleh dikatakan, ada ketidaksepakatan di antara anggota Parlemen tentang hubungan antara agama dan negara. Nah Umat Islam secara berjamaah itu menginginkan negara yang berdasarkan hukum Islam. nah, sedangkan kaum nasionalis menginginkan negara yang tidak berdasarkan hukum agama tertentu. Untuk mengatasi ketidaksepakatan ini, dibentuklah sebuah dewan kecil beranggotakan sembilan orang (panitia Sembilan) itu tadi, yang diambil dari kelompok-kelompok nasionalis, yaaitu:
Ir. Soekarno (ketua)
Muhh Yamin
K.H Wachid Hasyim
muh. Hatta
Abdul Kahar Moezakir
Aa Maaramis
Soebarjo
Abi kusno Tjokrosujoso
Agus Saalim
Model kesepakatan yang dicapai oleh Panitia Sembilan pada tanggal 22 Juni 1945, tertuang dalam Pembukaan Undang Undang Dasar Negara Republik Indonesia, yang alinea keempatnya menguraikan tentang dasar negara sebagai berikut:
Ketuhanan dengan kewajiban menjalankan syaraiat Islam bagi pemeluk-pemeluknya;
Ayat ini menegaskan jika Indonesia itu mengakui adanya Tuhan Yang MahaEsa dan memahami syariat Islam sebagai kewajiban pemeluknya. Hal ini menunjukkan bahwaa negara mengakui kebebasan beragama dann setiap orang bebas menjalankan agamanya.
Kemanusiaan yang adil dan berradab;
Paragraf ini menekaankan pentingnya memperlakukan semua orang secara adil dan manusiawi. Prinsip ini menekankan pada nilai-nilai universal yang harus dijunjung tinggi dalam kehidupan masyaarakat, seperti keadilan, kesetaraan, dan martabat manusia.
Persatuan Indonesia;
Hal ini memgaris bawahi solidaritas dalam masyarakat indonesia, ini menekankana perlu menjaga satu kesatuan, mnghargai perbedaan, semangat gotong royong mencapai tujuan yang sama.
Kerakyaatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan;
Paragraf ini menenkan prinsip demokrrasi dalam sistem pemerintahan. Kekuasan hanya milik rakyat dan dilaksankan secara bijaksana.
Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indoneisia
Paragraf menyatakan perlakuan adil, kesempatan yang sama bagi setiap warga negara disemua bidang kehidupan.
Moh yamin berhasil mempopulerkan kesepakatan Piagam Jakarta di kalangan masyarakat Indonesia. Melalui pidato dan tulisannya, ia mampu menginspirasi dan menggalang dukungan publik terhadap kesepakatan tersebut dan menjadikan Piagam Jakarta sebagai tonggak penting dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia. Berkat upaya Yamin dan kontribusi para pemimpin dan pejuang lainnya, Piagam Jakarta berhasil diterima oleh rakyat Indonesia, memantapkan dasar neegara Republik Indonesia yang merdeka. Dokumen ini menjadi simbol penting perjuangan dan keberhasilan bangsa Indonesia untuk kemerdekaan dan berdirinya negara yang berdaulat. .
Sidang ke-2 BPUPKI
Pada rapat BPUPKI kedua tanggal 10 Juli 1945, presiden Soekarno diminta memaparkan perjanjian 22 Juni 1945 (Piagam Jakarta). Diskusikan sebab telah disepakati Fondasi negara dianggap lengkap. Kedua, materi konstitusi dan interpretasinya dibahas pasal demi pasal. Persiapan pembuatan pasal UUD telah diterima oleh Bpk. Soepomo.
Begitu juga dengan struktur pemerintahan negara termasuk dalam penafsiran UUD. Sesi kedua BPUPKI juga sukses total. Terbentuknya negara Indonesia pasca kemerdekaan. bentuk negara Republik yang disepakati dipilih oleh 55 dari 64 anggotanya Hadir di parlemen. Nah Wilayah yang Disepakati bekas Hindia Belanda ditambah Papua dan Timorr Portugis (39 suara).
Pembentukann PPKI
Pada saat yang sama, posisi Jepang terus mundur karena serangan balik Sekutu. Saat akhir Juli 1945, Komando Selatan Jepan gini menyelenggarakan pertemuan diSingapure. Pertemuan tersebut menyepakati bahwa Indonesia pasti merdeka pada tanggal 7 September 1945, lalu 1 setelah deklarasi Koiso ini . Namun, perubahan cepat terjdi pada bulan Agustus, lalu pada tanggal 7 Agustus, Jenderal Tterauchi setuju untuk membentuk PPKI dengan tugas meneruskan pekerjaan BPUPKI lalu menyiapkan semua pemindahan kekuasaan yang diperlukan atas Jepang bagi bangsa Indonesia,
Anggota PPKI meliputi ir.soekarno, moh.hatta sebagai wakil, itu menjadi 21 orang. Secara simbolis itu, PPKI ini diangkat oleh atas undangan Jenderal Terauchi ini. lalu tanggal 9 Agust 1945, moh Hatta dan mantan ketua BPUPKI Rajjiman Wedyodingrat ini melakukan perjalanan ke Saigon. Dalam sambutannya, Terauchi menyampaikan bahwa sesuai dengan kerja PPKI, cepat atau lambat kemerdekaan akan tercapai. Dalam percakapan tersebut para pemimpin Indonesia pada 11 Agustus 1945, Siuchi menyatakan kalau kemerdekaan ini segera tercapai pada 24 Agustus 1945. Namun, sesudah bom-atom dijatuhkan diHiroshima dan Nagasaki, berpengaruh besar , mendorong perkembangan pesat di semua aspek.
Jadi sekembalinya dari saigoon dalam 14 Agustus 1945. Kemayoran Ir. Soekarno menyatakan jika sebelum bunga jagung mekar, Indonesia bakal merdeka, kemerdekaan bukanlah pemberian Jepang, tetapi perolehan perjuangan rakyat Indonesia sendiri. karna itu Ir.Soekarno sendiri yang bertanggung jawab peningkatan 18 peserta lainnya, dimana totalnya menjadi 21. Mengubah sifat Panitia Persiapan Independen menjadi badan persiapan Panitia Nasional. kecuali Jawa, dan ada 7 peserta tertentu di Sumatera, Sulawesi, Kalimantan, dan Bali. Sejak saat itulah, keanggotaan PPKI bertambah menjadi 6 perwakilan kelompok Penting dalam penduduk Indonesia. 6 orang ini addalah 1) Wiranata kusuma, 2) Ki Hadjar Dewantara, 3) Bpk. Kasman Singo Dimecho, 4) Sajuti Malik, 5) Bpk. Iwa Kusuma Sumantri, 6) Achmad Soebardjo.
Lahirnnya Negara Indoneisia
Ketika waktu penerapan proklamasi sendiri, ternyata timbul konflik antara golongan tua dengan golongan muda mengenai kapan harus melaksanakan Proklamasi Kemerdeekaan Indoneisia. Nah Kaum muda lebih radikal ingin segera memproklamasikan kemerdekaan. Yang tergabung dalam golongan muda adalah : Soekarrni, Adam Malik, Kusnaini, Sultan Syahrir, Sayuti Malik, Soedarsonoh, Soepomoo dan lain-lain. Tokoh pertama yang ingin sukarno-hatta memproklamasikan kemerdekaan indoneisia itu ialah Sutan Syahrir tanpa menanti komitm Jepang, ia mendengar siaran kalahnya Jepang. Ketidaksepakatan itulah akhirnya berujung pada penangkapan soekarno-Hatta dibawa ke Rengasdengklok dengan beberapa pemuda supaya tak terhasut oleh sijepang. dengan tekanan para pemuda dan massa, Sukarno-hatta akhirnya setuju untuk mengesahkan kemerdekaan Indonesia yang jatuh taggal 17 Agustus 1945 berdasar sebutan bangsa Indonesia.
Sidang Per tama PPKI tanggal 18 Agustus 1945
Awal rapat PPKI diadakan sesudah Proklamasi Kemerdekaan dan diketuai dengan Ir.Soekarno dan mohhatta lalu beserta 25- peserta hadir. rencana sidang pengesahan konstitusi. Ir.Soekarnno selaku pemimpin mengarapkan anggota rapat untuk menjalani garis besar yang sudah disusun rapat ke-2 BPUPKI-. sebab kerja cepat Parlemen, perubahan kecil ditunda agar Konstitusi, Presiden dan Wakil Presiden dapat digunakan untuk hari itu. Presiden. Beberapa perubahan sudah dilaksanakan dengan perolehan diskusi bersama berberapa anggota dan tak lupa Ir.Soekarno mengundang Moh Hatta ditunjuk sebagai wakil ketua untuk menerangkan perubahan internal Pembukaan UUD dan pasalnya. Drs. Moh Hatta membacakan draf pembukaan (draf subkomite) bersama amandemen amanat awal dan beberapa amandemen draf konstitusi. Setelah itu Ir. Sukarno membacakan teks Pembukaan U UD yang disepakati bersama saat Pembukaan dan Pasal-pasal UUD disahkan sebagai UUD Negara Republik Indonesia. Sesudah nya, uji coba awal berakhir dan diteruskan dengan pertandingan kedua di pukul 12.34 WIB. Nah untuk sesi kedua, Ir.Soekarnoo meminta Soepomo menerangkan secara umum, rencana Undang undang ini. Soe-pomo menafsirkan gagasan pokok UUD..
