Suara tangisan seorang wanita membuyarkan lamunan lelaki paruh baya yang duduk beralas pasir sembari menunggui jorannya dimangsa ikan. Malam belum begitu larut, senja baru saja tenggelam dari balik punggungnya. Tapi suasana terasa mencekam manakala lelaki itu menyadari bahwa dialah satu-satunya yang berada di pantai itu. Tak ada orang lain. Pun rumah penduduk terdekat masih ratusan meter dari tempatnya duduk memancing. Suara itu – masih tanpa rupa, timbul tenggelam bersama ombak yang berlomba ke tepian sudah membuat bulu kuduknya meremang…