Ditulis oleh: Dewi Anggraini, Fani Rahmasari, Nadia Haditsiah Thoriq, Sri Lestari
A. Pendahuluan
Ekonomi makro, yang meliputi kebijakan moneter, fiskal, pertumbuhan ekonomi, dan stabilitas harga, memainkan peran penting dalam menentukan arah pembangunan suatu negara. Di Indonesia, ekonomi makro menghadapi berbagai tantangan dan peluang di tengah dinamika global yang cepat berubah. Artikel ini membahas aspek-aspek kunci dalam ekonomi makro Indonesia, termasuk pertumbuhan ekonomi, kebijakan moneter, tantangan global, pengelolaan inflasi, dan keberlanjutan ekonomi, dengan mengacu pada sumber-sumber terpercaya di Indonesia.Inflasi Global dan Domestik:
Pertumbuhan Ekonomi: Peluang dan Tantangan
Pertumbuhan ekonomi merupakan indikator kunci dalam menilai kemajuan dan kesehatan ekonomi suatu negara. Di Indonesia, pertumbuhan ekonomi yang kuat dan berkelanjutan diperlukan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, mengurangi kemiskinan, dan mencapai pembangunan yang inklusif. Namun, mencapai pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan menghadirkan berbagai peluang dan tantangan yang harus diatasi dengan kebijakan dan strategi yang tepat.
Indonesia telah mencatat pertumbuhan ekonomi yang kuat dalam dua dekade terakhir, dengan rata-rata pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB) sekitar 5% per tahun sebelum pandemi COVID-19. Menurut Badan Pusat Data Statistik (BPS) (2023a) ekonomi Indonesia tumbuh sebesar 5,17% pada 2018 dan 5,02% pada 2019. Meskipun demikian, pandemi telah mengganggu laju pertumbuhan ini, mengakibatkan kontraksi ekonomi sebesar 2,07% pada 2020. Namun, upaya pemulihan ekonomi yang dilakukan pemerintah menunjukkan hasil positif dengan pertumbuhan yang kembali pulih menjadi sekitar 3,7% pada 2021 dan 5,3% pada 2022.