Pondok Pesantren (Ponpes) sebagai lembaga tempat menuntut ilmu menjadi sarana berkumpulnya para santri dari berbagai daerah. Sayangnya, lingkungan pondok pesantren seringkali dihadapkan pada masalah kesehatan dan fasilitas yang kurang memadai. Hal ini berdampak munculnya berbagai penyakit infeksi menular, terutama penyakit skabies dan pedikulosis kapitis. Masalah ini mendapat sorotan dari Kandidat Sarjana Mengabdi Tematik (KSM-T) 56 Desa Bocek Kecamatan Karangploso Kabupaten Malang. Hal inilah yang mendorong mahasiswa KSM mengadakan sosialisasi mengenai penyakit skabies atau gudig dan pedikulosis kapitis atau kutu rambut pada hari selasa (16/8/2022). Kegiatan sosialisasi bertempat di Pondok Pesantren Nurul Haromain.
KEMBALI KE ARTIKEL