Rencana pembelian
Main Battle Tank (MBT) Leopard 2A6 untuk memperkuat TNI-AD masih menimbulkan banyak reaksi di berbagai pihak baik itu positif maupun negatif. Namun setidaknya ada satu titik cerah baru-baru ini dimana beberapa anggota Komisi I DPR yang awalnya banyak menyuarakan keberatan mereka, pada akhirnya bisa memahami dan menyetujui rencana ini. Hal ini terjadi setelah mengikuti presentasi yang diajukan oleh KSAD Jendral Pramono Edhie Wibowo dalam rapat antara Komisi I DPR dengan panglima ABRI dan kepala-kepala staf ketiga angkatan yang diadakan tanggal 24 Januari lalu. Dalam presentasi tersebut, dipaparkan dengan tuntas mengenai hal-hal yang selama ini menjadi keberatan, antara lain mengenai kekuatan jalan-jalan dan jembatan-jembatan di Indonesia - yang ternyata mampu untuk dilalui MBT seberat Leopard 2 tersebut - disamping kenyataan lapangan yang menunjukkan bahwa modernisasi alat utama sistem persenjataan (alutsista) TNI-AD sudah sangat mendesak untuk dilakukan. Tentu saja, hal yang terakhir ini adalah hal yang juga dihadapi oleh TNI-AL dan TNI-AU dan yang tengah dijalankan sekarang ini.
KEMBALI KE ARTIKEL