Mengapa Janji Bombastis Membuat Terpilih Menjadi Kepala Negara?
20 Oktober 2024 10:05Diperbarui: 20 Oktober 2024 10:47344
Dalam dunia politik, janji-janji sering kali menjadi senjata ampuh untuk memenangkan hati rakyat. Janji-janji tersebut, terutama janji manis yang bersifat bombastis, memiliki daya tarik tersendiri yang dapat memengaruhi keputusan pemilih. Hal ini dapat dilihat dalam berbagai pemilihan umum di Indonesia, di mana para calon kepala negara, gubernur, dan bupati/walikota sering kali mengeluarkan janji-janji yang menjanjikan perubahan signifikan, perbaikan kesejahteraan, dan penyelesaian masalah-masalah sosial yang kompleks. Janji manis tidak hanya terjadi di Indonesia, tetapi juga menjadi fenomena global dalam dunia politik. Hal ini menimbulkan pertanyaan tentang keefektifan dan keberlanjutan dari janji-janji tersebut setelah pemilihan selesai. Janji yang terdengar ambisius, meskipun terkadang sulit direalisasikan, mampu mempengaruhi pilihan masyarakat.
Jixie mencari berita yang dekat dengan preferensi dan pilihan Anda. Kumpulan berita tersebut disajikan sebagai berita pilihan yang lebih sesuai dengan minat Anda.