Melihat perdebatan ini, seperti melihat puzzle-puzzel dimana kedua pihak ada benarnya dan ada kurang benarnya. Mungkin akan lebih tepat jika HTI menolak Obama bukan karena sekedar memusuhi Islam, tapi karena Amerika banyak terlibat dalam merusak nilai-nilai kemanusiaan. Kebijakan pembunuhan massal Amerika bukan hanya terhadap negara Islam, tapi terhadap negara manapun yang menghalangi kepentingan ekonominya, termasuk Venezuela dan Korea Utara.
Perang Nabi Muhammad S.A.W dan para Khulafaur Rasyidin adalah dalam rangka membebaskan manusia dari penjajahan oleh para penguasa. Kenapa harus dibebaskan? Karena Allah sudah menetapkan manusia sebagai khalifah yang mengelola bumi dengan menyebarkan sifat kasih saying Nya (Rahman dan Rahim). Penjajahan , penindasan kemanusiaan adalah bertentangan dengan sifat Rahman Rahim yang menjadi misi manusia sebagai khalifah. Makanya lah QS Al Fatihah dibuka dengan Ar-Rahmannir rohiim setelah Alhamdulillahirrobbil ‘alamin. Bebaskanlah manusia dari mempertuhankan para raja-raja yang meindas. Tugas manusia adalah seperti yang dimaksud dengan ayat pertama al Fatihah, yaitu meniru sifat Allah yang merupakan penguasa alam semesta. Sikap memuji konsekwensinya adalah meniru yang dipuji, jadi memuji nama Allah artinya meniru asmaul husna yang harus disebarkan ke seluruh alam semesta. Asmaul husna yang pertama adalah Rahman dan Rohim. Inilah hakekat peperangan para Nabi dan Rasul, yaitu dalam rangka menempatkan kembali manusia yang terjajah kepada harkatnya yang mulia sebagai khalifah di muka bumi dengan hanya mempertuhankan satu Tuhan. Seharusnya HTI bisa membawa isu yang lebih universal, karena Islam adalah rahmatan lil ‘alamin seperti yang dicontohkan Rasulullah dan para sahabatnya, bukan malah menggunakan argumentasi yang berakibat mengecilkan ajaran Islam. Obama bukan siapa-siapa, dia juga manusia biasa. Dakwah harus mengutamakan kasih sayang (rahman dan rohim), kecuali kalau kita mendapat ancaman fisik maka wajib dilawan karena mempertahankan nyawa dan property hukumnya wajib. Bagaimana mungkin orang akan tertarik ke Islam kalau isinya orang yang suka marah-marah. Coba pelajari lagi makna asma'ul husna......
http://fakhrizal.blogspot.com