Mohon tunggu...
KOMENTAR
Sosbud

Mengapa Konten Agama 'Diharamkan' di Kompasiana?

13 September 2011   02:53 Diperbarui: 26 Juni 2015   02:00 256 1
Sebelum masuk menjadi anggota aktif di Kompasiana dan resmi terdaftar tanpa (belum)  terverifikasi pada 01 Desember 2010, saya sudah sering mampir minum di kompasiana apabila suntuk membaca berita-berita tentang korupsi di Kompas.Com. Salah satu rubrik favorit saya kala itu adalah Agama. Saya suka mengobok-obok rubrik Agama karena berdasarkan misi Kompasiana, berbagi dan terhubung, diharapkan wawasan agama saya berkembang melalui sharing teman-teman tentang ajaran agama dan keyakinannya di rubrik yang satu ini, sehingga bisa menghargai perbedaan setiap agama di negeri ini. Harapan saya ini sedikit tercapai mengingat kayanya konten agama dan spiritualitas yang dibagikan oleh kawan-kawan, meskipun muncul juga debat kusir dalam komentar-komentar pembaca.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun