Mohon tunggu...
KOMENTAR
Cerpen

Cermin dalam Laci Kayu (1)

11 Desember 2014   08:54 Diperbarui: 17 Juni 2015   15:33 21 0

Gelap…… gelap ……. Gelap ……. Saat mataku tertutup. Dan terang cahaya itu mulai masuk ke retinaku ketika kugerakkan otot kelopak mataku untuk terbuka. Rasa syukur dari bibir yang terucap pertama kali pada pagi nan indah ini. Sapaan hangat dari kicauan burung yang menghiasi telinga ini. Mataku benar-benar terbelalak ketika kulihat indah dunia ini dari balik jendela hotel tempatku menginap hari ini. Namaku Bumi aku tak pernah berfikir mengapa kedua orang tercintaku itu menganugerahkan nama besar ini kepadaku. Yang kupahami mungkin maksudnya mereka mau melihatku menjadi berguna dan luar biasa bagi orang lain disekitarku layaknya planet bumi ini. Hari ini aku menginap di Paris kota kecil nan indah ditengah Prancis yang menyajikan berjuta pemandangan sudut surga. Hari ini pertama kali kubuka mata setelah kemarin ku sampai di kota ini. Aku ke kota ini atas tujuan bertemu dengan klien perusahaan tempatku bekerja. Tak pernah saat aku kecil terbayang bisa pergi ke tempat ini. Yang mana hidup di negeri sendiri saja penuh dengan peluh.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun